Find Us On Social Media :

Duh Lebih Gila Dari Binomo! Seret Banyak Artis Ternama Hingga Kerugian Capai Rp 73 Miliar Lebih, Begini Cara Investasti Bodong DNA Pro Menarik Para Korbannya: Depositonya Dapat Diambil Kapan Saja

kasus dna pro lebih parah dari binomo

GridFame.id - Korban Binary Option satu persatu mulai melaporkan ke pihak kepolisian.

Aplikasi Binary Option dan Investasi Bodong memang sangat marak di masyarakat.

Banyak korban yang tertarik lantaran rata-rata aplikasi tersebut menggandeng para influencer hingga artis ternama.

Hal tersebut sengaja mereka lakukan agar para masyarakat percaya dan terbuai dengan iming-iming untung yang besar.

Beberapa kasus serupa pun sedang diusut mulai dari Binomo pertama kali, Oxtrade, Quotex, Fahrenreit, KSP Indosurya hingga kini yang terbaru DNA Pro.

Dimana menurut kabarnya korban dari DNA Pro ini lebih dari 200 orang.

Kerugian yang dicapai pun tak kalah fantastis hingga sentuh angka Rp 73 miliar.

Sederet nama artis ternama seperti Ivan Gunawan, Lesti dan Rizky Billar hingga Billy Syahputra bahkan ikut terseret.

Baca Juga: Dalang Binomo Tertangkap, Ini Dia Sosok Jebolan Kampus di Rusia yang Rekrut Influencer Indonesia Jadi Afiliator

Melansir dari Tribunnews.xom, pihak LQ Indonesia Law Firm pun sudah melaporkan kurang lebih 56 orang dari PT DNA Pro ke Bareskrim Polri.

Ia juga sudah memberikan berkas serta bukti-bukti penipuan yang dilakukan oleh DNA Pro dan kini hanya tinggal menunggu proses selanjutnya saja.

"Hari ini kami langsung melapor dan mengikuti laporan yang sudah pernah dibuka lawyer yang lain. Jadi kita tinggal mengikuti yang sudah diproses sama penyidik. Kita hanya langsung penyerahan berkas dan diidentifikasi semua beserta bukti-buktinya," terangnya dikutip dari YouTube Cumicumi, Minggu (3/4/2022),

Juga juga memberikan nomor rekening para pentolan DNA Pro agar segera diblokir.

Namun, ada salah satu dari mereka yang telah melakukan pencucian uang ketika rekeningnya diselediki.

"Saya serahkan semua nomor rekening, mulai dari founder, co-founder, leader, saat itu juga langsung diblokir semua. Namun, ada nomer exchanger ketika diblokir, duitnya sudah habis semua, sudah hilang. Jadi mungkin udah dicuci sama penyelenggaranya," tambah Juda.

Ia juga membeberkan para terlapor yang kurang lebih kini berjumlah 56 orang.

Lebih lanjut, Juda juga menguraikan para terlapor yang berjumlah kurang lebih 56 orang tersebut.

"Terlapornya itu kurang lebih 56 orang, mulai dari pendiri PT DNA, komisaris, direksi founder, direksi utama, founder, co-founder, leader, top leader, tim profit, semuanya kita laporin," tuturnya.

Baca Juga: Siapa Brian Edgar Nababan Bos Indra Kenz? Sosok yang Diduga Jadi Dalang Dari Perekrutan Para Afiliator Binary Option, Ternyata Duduki Jabatan Penting Ini di Aplikasi Binomo

Juda mengungkapkan hingga saat ini korban telah ada 242 oran dengan total kerugian Rp 73 miliar lebih.

Dalam kesempatan tersebut, Juda juga mengatakan bahwa saaat ini telah ada 242 korban dengan total kerugian hingga Rp 73 miliar.

"Kami diberikan kuasa sebanyak 242 orang dengan kerugian Rp 73 miliar lebih. Para member ini bergabung di antara April 2021 sampai 27 Januari 2022," ucap Juda.

Ia membongkar skema DNA Pro yang berhasil menggaet para korbannya. Ternyata pihak DNA Pro menjajika kalau para membernya bisa menarik deposito kapan saja.

"Jadi skema mereka ini menawarkan investasi dengan robot trading yang memberikan iming-iming. Kapan saja depositonya dapat diambil seketika kapan saja penarikan tanpa dibatasi. Para klien kami ini tertarik untuk memberikan investasi," jelasnya.

Namun, pada 28 Januari 2022 lalu, kantor DNA Pro yang berada di Jakarta Barat ini sudah disegel oleh pihak kepolisian. Hal ini membuat para member tidak dapat melakukan penarikan lagi.

"Namun, ada beberapa klien kami sudah mendapatkan keuntungan dari investasi itu. Tapi pada 28 Januari itu kantor DNA disegel, dari situ semua nggak bisa lagi dilakukan penarikan hingga sekarang," ucap Juda.

Terkait artis-artis yang namanya terlibat, pihaknya bakal melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Dia (Ivan Gunawan) mungkin hanya di-endorse. Kalau Billy Syahputra itu saya hanya melihat sekilas, jadi saya nggak tau informasinya. Mereka itu kan bekerja ya, di-endorse, jadi mereka tidak tau bahwa itu hasil kejahatan," tegas Juda.

"Rizky Billar sama si Lesti ya, ada fotonya, videonya, semua. Jadi mereka itu tidak berbicara, hanya ada foto, beserta uang satu koper dengan co-founder yang saya laporkan ini juga," tutup Juda Sihotang.

Baca Juga: Bak Tak Ingin Terseret Kasus Afiliator Binomo Indra Kenz, Lord Adi Master Chef Indonesia Diperiksa Polisi! Kembalikan Uang Rp 50 Juta: Datang dan Pergi dengan Mudah