GridFame.id - Bos PS Store, Putra Siregar ditangkap polisi.
Pengusaha yang juga bisa dibilang selebgram ini diduga terlibat kasus pengeroyokan.
Putra Siregar yang baru saja pulang ibadah umrah beberapa hari lalu harus menerima pil pahit.
Ia saat ini harus mendekam di tahanan Polres Metro Jakarta Selatan bersama dengan Rico Valentino.
Keduanya diduga melakukan tindak pengeroyokan pada Muhammad Nur Alamsyah.
Putra Siregar menegaskan bahwa dirinya menunjukkan sikap kooperatif dengan langsung hadir ke Polres Metro Jakarta Selatan memenuhi panggilan.
"Saya baru pulang (umroh) langsung ke sini," ujar Putra Siregar di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (13/4/2022).
"Ini masih botak," ucapnya.
Putra Siregar hanya minta doanya setelah tersandung kasus dugaan pengeroyokan bersama Rico Valentino.
Baca Juga: Ini Dia Sosok N yang Jebloskan Putra Siregar dan Rico Valentino ke Penjara
Putra Siregar Minta Doa dan Beri Pembelaan Diri
"Teman-teman mohon doanya ya," kata Putra Siregar.
Putra Siregar mengklaim bahwa pihaknya lah yang mengalami tindakan pengeroyokan dari Nur Alamsyah.
Bahkan ia mengatakan sempat melerai tindakan pengeroyokan yang dikatakan Putra nyaris membuat Rico meninggal dunia, dikutip dari Tribunstyle.
Kontroversi Putra Siregar
Bos PS Store sekaligus selebgram, Putra Siregar resmi ditetapkan jadi tersangka kasus dugaan penganiayaan oleh Penyidik Satuan Reseres Kriminal (Sat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (12/4/2022).
Wakapolres Metro Jakarta Selatan, AKBP Harun mengatakan bahwa Putra Siregar akan ditahan selama 20 hari ke depan. Sebelum ditetapkan jadi tersangka kasus penganiayaan, Putra Siregar sempat terlibat dalam dua kasus lain.
Berikut rangkuman Kompas.com soal kontroversi Putra Siregar.
1. Dilaporkan Bos MS Glow, Shandy Purnamasari
Putra Siregar sempat dilaporkan oleh bos MS Glow, Shandy Purnamasari pada Agustus 2021. Putra Siregar dengan PT Psglow dan PT Eka Jaya dilaporkan karena diduga melakukan pelanggaran pidana penipuan dan merek dagang.
Namun pada Maret 2022, kasus tersebut dihentikan karena tidak cukupnya bukti penyelidikan. Hal itu disampaikan oleh Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko lewat siaran pers. Sebagai informasi, selain berkecimpung di bisnis ponsel, Putra Siregar mengelola bisnis kecantikan PS Glow.
Perdagangan Ponsel Ilegal
Sejak 2017, sebanyak 190 ponsel bekas milik Putra Siregar disita oleh Bea Cukai usai diyakini barang elektronik itu palsu.
Uang hasil penjualan sebesar Rp 61,3 juta juga disita.
Meskipun produk yang dijual Putra Siregar telah disita, toko milik Putra yaitu PS Store masih beroperasi dan menerima pelanggan sampai tahun 2020.
Dilansir dari Kompas, Rabu (13/4/2022), Kejaksaan Negeri Jakarta Timur kemudian menetapkan Putra Siregar sebagai tersangka dalam kasus perdagangan ilegal.
Lalu menurut putusan yang dibacakan oleh Majelis Hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada Senin (30/11/2020), Putra Siregar divonis tidak bersalah.
"Tuntutan dan dakwaan jaksa dianggap tidak terbukti, sehingga Putra Siregar dibebaskan dari tuntutan," kata penasihat hukum Putra Siregar, Rizki Rizgantara.
Diduga Karena Perempuan
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi menjelaskan kronologi Putra dan Rico terlibat perselisihan hingga timbul pengeroyokan.
"Pada peristiwa ini kebetulan terjadi di dalam kafe tersebut diduga bersama-sama melakukan kekerasan yang dilakukan tersangka RV dan PS," ujar Kombes Pol Budhi Herdi di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (13/4/2022).
Polisi menjelaskan bahwa pemicu dugaan tindak pengeroyokan adalah teman perempuan Putra dan Rico datang ke meja Muhammad Nur Alamsyah.
Tak senang dengan hal itu, Rico mendatangin Nur Alamsyah dan kemudian terjadi pemukulan.
"Peristiwa ini dipicu ada kawan perempuan yang ada dikelompok RV dan PS mendatangi meja MNA entah apa yang dilakukan namun RV tidak senang dan mendatangi MNA kemudian melakukan pemukulan," tutur Budi.
Tak sampai situ saja, Putra Siregar juga diduga melakukan tindak kekerasan bersama dengan Rico saat itu juga.
"Kemudaian tersangka PS ikut di sana mendorong dan menendang MNA," ucap Budhi Herdi.
Oleh karenanya Nur Alamsyah diduga mengalami luka lebam di wajah bagian kanan dan langsung melakukan visum malam itu juga, dikutip dari Tribunews.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kontroversi Putra Siregar, Bos PS Store Yang Kini Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan" dan Tribunnews.com dengan judul Baru Pulang Umrah Langsung Ditahan, Putra Siregar: Mohon Doanya