GridFame.id -
Kasus DNA Pro rupanya menyeret banyak nama artis di Indonesia.
Selain Ivan Gunawan, ada beberapa artis lainnya seperti Rizky Billar, Billy Syahputra dan penyanyi Ello.
Satu persatu dari mereka bakal dipanggil pihak kepolisian guna penyelidikan.
Ivan Gunawan terlebih dahulu datang ke pihak bersangkutan dan melakukan penyelidikan.
Setelahnya, bakal menyusul Rizky Billar, Ello dan Billy Syahputra.
Pengacara salah satu korban DNA Pro pun ikut mengungkapkan siapa-siapa saja artis yang terlibat.
Di dalam sebuah wawancara, ia mengungkapkan keterlibatan Rizky Billar dengan aplikasi DNA Pro.
Bukan hanya pernah mendapat uang sekoper dari co-founder DNA Pro.
Tetapi, salah satu korban mengatakan jika Rizky Billar pernah terlibat secara tidak langsung.
Dikutip dari Tribunnews.com, Charles Situmorang, salah satu pengacara korban mengatakan memang Rizky Billar tidak pernah di dalam forum.
Namun, ia pernah menyebarkan link untuk bergabung dengan DNA Pro.
"Tapi kalau Rizky Billar, korban tidak mengakui bahwa Rizky Billar pernah di dalam satu forum.""Cuma pernah disebarkan," terang Charles dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (14/4/2022).
Selain itu Charles menerangkan, modus untuk menggaet korban dengan membagikan testimoni.
"Jadi modus-modus para pelaku mereka menyatakan 'ini aja udah bergabung lho'."
"Makannya masyarakat atau korban jadi banyak terbujuk, percaya begitu," tambahnya.
Pada kasus DNA Pro, Charles membeberkan sudah terdapat 412 korban yang menjadi kliennya.
Tak main-main, tootal kerugian yang dialami oleh para korban senilai Rp 31 miliar.
"Total korban yang kami wakili sebanyak 412 orang dengan total kerugian Rp 31 miliar," jelas Charles.
Charles juga menjelaskan kalau korban berasal hampir dari seluruh wilayah Indonesia.
"Adapun korban ini berasal dari hampir seluruh wilayah Indonesia. Ada yang dari Aceh, Ambon, dan bahkan ada yang dari Papua, Jawa Timur, Bali," imbuhnya.
Charles menuturkan, para korban tergiur dengan keuntungan yang menjanjikan.
Pihak DNA Pro menawarkan keuntungan sebesar 1 persen per hari hingga 20 persen per bulan.
"Para pelaku ini upaya merekrut orang dengan iming-iming keuntungan," papar Charles.
Sementara di sisi lain, dilansir dari Kompas.com pihak kepolisian akan memanggil Ello dan Billy Syahputra guna lakukan pemeriksaan.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri, Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan Ello dijadwalkan untuk diperiksa pada Senin (18/4/2022).
"Penyidik menjadwalkan pemeriksaan terhadap saudara E (Ello)," ujar Gatot Repli kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (14/4/2022). Sedangkan pemeriksaan untuk Billy dijadwalkan pada Selasa (19/4/2022).
"Kemudian saudara BS, pada hari Selasa tanggal 19 April 2022," kata dia.