Find Us On Social Media :

Jangan Sembarangan Booster Ini Kriteria Orang yang Tidak Diizinkan Menerima Suntik Vaksin

Ilustrasi pelaksanaaan vaksin booster

GridFame.id- Program vaksin booster kini gencar dilakukan dan dicari masyarakat setelah pemerintah mengizinkan pulang mudik Lebaran dengan ketentuan pemenuhan vaksinasi salah satunya dosis booster.

Di mana calon pemudik yang sudah terima vaksin hingga dosis pertama wajib menyertakan hasil negatif Covid-19 dengan RT-PCR sebelum mudik Lebaran.

Bagi calon pemudik yang sudah terima vaksin hingga dosis kedua wajib menyertakan hasil negatif Covid-19 dengan Antigen sebelum mudik Lebaran.

Hingga calon pemudik yang terima vaksin booster tidak wajib menyertakan hasil negatif Covid-19 untuk perjalanan mudik di tahun 2022.

Namun tahukah Anda ternyata ada beberapa orang yang tidak boleh sama sekali untuk menerima vaksin booster.

Ini dikarenakan oleh beberapa faktor bisa jadi dengan vaksin booster akamn berpotensi bahaya bagi kesehatannya, ataupun memang tidak diizinkan karena bertolak belakang dengan penyakit yang dideritanya.

Penasaran kira-kira siapa saja ya golongan orang yang tidak boleh menerima vaksin booster?

Untuk lebih jelasnya cek yuk kriteria lengkapnya di bawah ini.

Merujuk pada Surat Edaran (SE) No. HK.02.02/II/252/2022 tentang vakasinasi COVID -19 Dosis Lanjutan (booster) berikut beberapa kriteria yang tidak boleh terima vaksin booster.

 Baca Juga: Lokasi Vaksin Booster DKI Jakarta hingga 24 April Cek Untuk Syarat Mudik Lebaran 2022

Kriteria tidak diizinkan menerima vaksin booster:

Orang dengan suhu 37,5 derajat celcius ke atas. Vaksinasi akan ditunda hingga memenuhi suhu normal.

Orang dengan tekanan darah lebih dari 140/90 mmHg. Pengukuran tekanan darah akan diulang dalam jangka waktu 5 hingga 10 menit. Jika tekanan darah masih tinggi, vaksinasi terpaksa harus ditunda.

Ibu hamil yang memiliki keluhan maupun tanda preeklamsia serta ibu hamil yang memiliki usia kehamilan kurang dari 13 minggu.

Orang dengan gangguan pembekuan darah, kelainan darah, defisiensi imun, penerima transfusi darah yang sedang dalam tahap pengobatan. Vaksinasi akan ditunda dan langsung dirujuk ke rumah sakit.

Orang yang mengidap penyakit autoimun. Jika penyakit terkontrol, maka vaksin dapat diberikan.

Orang yang sedang dalam pengobatan seperti kemoterapi dan kortikosteroid.

Orang yang memiliki penyakit asma berat dan dalam keadaan sesak, langsung dirujuk ke rumah sakit.

Orang yang mengidap penyakit komorbid yang tidak terkontrol seperti hati, jantung, diabetes, HIV, hipertiroid, dan ginjal kronis

Demikian informasi terkini mengenai kategori orang yang tida boleh menerima vaksin booster Covid-19.

Baca Juga: Sertifikat Vaksin Booster Belum juga Muncul di PeduliLindungi? Ini yang Harus Anda Lakukan