Saat itu tubuh Zamri Saad ambruk dan pingsan ketika salat pada rakaat 20.
Ketika buka bersama, almarhum memberitahukan pada Hashim kalau ia tidak boleh makan daging kambing.
Namun saat itu almarhum meminta sedikit daging kambing untuk dibawa pulang agar bisa disantap anak-anaknya.
Sebelum ambruk, Zamri Saad juga sempat mengeluh kepada jamaah lain kalau dadanya sakit.
"Ketika salat, almarhum tiba-tiba ambruk. Kami mendengar dengkuran kuat.
Jamaah sempat menyelesaikan salat dan langsung menghampiri almarhum yang saat itu menjemput ajal.
Kami juga sempat membimbingnya mengucap syahadat," uja Hashim.
Menurut keterangan Kepala Polisi Daerah Baling, Superintendan Shamsudin Mamat, membenarkan kejadian tersebut.
Menurut hasil pemeriksaan, almarhum meninggal dunia sekitar pukul 22.10 setelah mengucap salam pada rakaat ke-20 salat tarawih.
Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com dengan judul Baju Lebaran Tak Sempat Dipakai, Ayah Meninggal saat Salat Tarawih, Anak Beber Perubahan Sikap Bapak