Melansir dari instagramnya @hendrawanbadminton ia membalas beberapa tudingan haters.
Ia mengaku memang benar secara umur Hendra/Ahsan sudah tua.
Namun, stamina mereka tak kalah dengan juniornya bahkan masih masuk ke tiga besar dunia.
Ia juga membeberkan alasan mengapa Hendra/Ahsan tak pensiun.
"The Daddies@hendrasansan and @king.chayra
*. Sudah tua? Ya betul umur 38 & 35,tapi kenapa masih WR no 3?*. Cepat pensiun aja? Caranya gampang kalahkan mereka di 1st & 2nd round setiap tournaments dalam 1 tahun,nanti mereka akan berfikir soal pensiun dengan sendiri nya," tulisnya,
Hendrawan membantah kalau Hendra/Ahsan menghalangi juniornya juara.
Menurutnya siapapun berhak menjadi juara asalkan ada perjuangan keras dan kemampuan yang memang layak unyuk juara.
"*. Jangan halangi regenerasi pemain muda? Pertanyaan saya,apakah kalian mau pemain muda yg manja,yg diberi jalan untuk menang,setahu saya untuk menjadi Juara Dunia / Juara Olimpiade,perlu kerja keras,hidup ini perjuangan,jangan berharap sesuatu yang mudah,kalau pemain muda masih kalah dengan yang tua,berarti mereka masih ada kekurangannya,masih perlu proses untuk menjadi lebih matang," bebernya.
Hendrawan tak mau juniornya nanti malah jadi hanya 'penumpang' saja dibeberapa kejuaraan.
Selama Hendra/Ahsan masih sanggup untuk bersaing, mereka tak akan pensiun dan bakal terus mengejar prestasi.
"Kalau diberi jalan,takut pemain muda akan hanya jadi "penumpang",hanya sekedar jadi peserta Olimpiade saja.....
Terakhir,semua perlu proses....selama pemain muda / tua,kalau mereka masih mempunyai determination / fire untuk menjadi yang terbaik....semuanya akan terjadi sesuai proses alami...yang kerja keras akan menuai hasil,yang tua akan digantikan dengan yang muda.....For The Daddies good luck....you know your time to decide when you will retired...as long as you have determination,you still have right to fight for your future," tutupnya.