GridFame.id -
Anda ingin aktifkan Gopay Paylater?
Sebaiknya perhatikan beberapa hal ini terlebih dahulu sebelum menyesal belakangan.
Ya, pembayaran paylater memang ramai penggunaannya.
Entah di aplikasi e-commerce maupun e-wallet atau doompet digital.
Bahkan, aplikasi seperti Traveloka juga sudah menyediakan pembayaran paylater.
Memang pengguna fitur paylater sendiri semakin hari kian meningkat.
Gojek sendiri juga menyediakan fitur paylater dengan nama Gopay Paylater.
Dimana pelanggan bisa memesan terlebih dahulu bayar kemudian.
Lantas apa saja kekurangan Gopay Paylater?
Berikut ini sederet kekurangan dari Gopay Paylater:
1. Hanya untuk pengguna terpilih
2. Proses ACC cukup lama
3. Terdapat biaya layanan bulanan: Kekurangan berikutnya itu adalah terdapat biaya layanan bulanan. GoPaylater ini membebankan biaya layanan mulai dari Rp 12.500 hingga Rp 25.000 di setiap bulannya.
4. Resiko suspend jika telat bayar
Melansir dari Kompas.com , berikut ini merupakan penjelasan soal kekurangan fitur Paylater.
Anda akan rentan boros jika menggunakan fitur ini. Hal ini sama halnya ketika Anda memiliki kartu kredit, dan tergoda untuk menggunakannya terus dan terus hingga mencapat limit kredit.
Tentu saja hal ini berimbas pada menumpuknya jumlah hutang yang harus Anda bayar di bulan-bulan berikutnya.
Kerugian lain, adalah ada kemungkinan kebocoran data pribadi, karena fitur ini mengharuskan penggunanya untuk menyerahkan foto kartu identitas pribadi yaitu KTP.
Jadi sebelum mendaftarkan permohonan penggunaan fitur, ada baiknya Anda telaah dulu plus minusnya. Kemudian gunakan Pay Later dengan bijak.
Tips dari OJK adalah untuk membatasi nilai pinjaman dengan kemampuan untuk membayar.
Kemudian pahami aturan mengenai jatuh tempo dan denda pinjaman. Agar tagihan tak membengkak, lunasi dana pinjaman sesuai tanggal jatuh tempo yang ada.