GridFame.id – Apakah gagal ginjal ditanggung BPJS Kesehatan? Simak informasinya.
Informasi seputar gagal ginjal apakah ditanggung BPJS Kesehatan banyak dicari masyarakat,
Seperti dikutip dari laman resminya, penyakit gagal ginjal adalah salah satu penyakit katastropik atau penyakit berbiaya mahal yang ditanggung BPJS Kesehatan.
Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengatakan BPJS Kesehatan berupaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan untuk peserta yang didiagnosa penyakit gagal ginjal.
BPJS Kesehatan melakukan simplifikasi prosedur melalui kemudahan akses pelayanan dan administrasi bagi pasien cuci darah/hemodialisis (HD) yang menjalani perawatan terapi rutin di rumah sakit," terang Ali Ghufron dikutip dari laman resmi BPJS Kesehatan, Sabtu (10/15/2022).
"Perpanjangan rujukan juga dapat dilakukan di rumah sakit melalui aplikasi Vclaim tanpa perlu mengurus ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP). Masa berlaku rujukan pun diperpanjang menjadi 90 hari,” ujar Ghufron lagi.
Dirinya menjelaskan, pembiayaan untuk kasus penyakit katastropik tetap menempati proporsi terbesar dari total biaya pelayanan kesehatan seperti tahun-tahun sebelumnya.
Untuk biaya katastropik mencapai 21-25 persen dari biaya pelayanan kesehatan rujukan pada tahun 2018-2021.
Sedangkan untuk diagnosa gagal ginjal termasuk dalam empat terbesar pembiayaan katastropik yakni 10 persen dari total biaya katastropik pada tahun 2021.
Biaya Gagal Ginjal yang Diklaim BPJS Kesehatan
Setidaknya ada 3 layanan kesehatan untuk pasien penyakit gagal ginjal yang ditanggung BPJS Kesehatan.
Baca Juga: Segini Biaya Operasi Katarak Bagi yang Tidak Memiliki BPJS Kesehatan
Ketiga layanan kesehatan tersebut diantaranya; transplantasi ginjal atau cangkok ginjal, cuci darah atau hermodialisis, dan perawatan CAPD.
BPJS Kesehatan diketahui telah menjamin berbagai pelayanan kesehatan gagal ginjal mulai dari transpalntasi ginjal dengan biaya sekitar Rp378 juta untuk satu kali tindakan.
Kemudian cuci darah/hermodialisis dengan biaya Rp92 juta per tahun jika dilakukan 2 kali seminggu per pasien.
Proses cuci darah bagi setiap pasien bisa berbeda-beda menyesuaikan diagnosis, usia, dan jenis kelami,
Ada yang dua kali seminggu atau tiga kali seminggu sesuai anjuran dokter.
Selanjutnya layanan CAPD dengan biaya Rp76 juta per tahun untuk satu pasien.
Perawatan CAPD adalah perawatan pengobatan pada pasien gagal ginjal dengan metode cuci darah melalui perut,
Pembiyaan pelayanan hermodialisis berdasarkan kelompok usia secara umum pembiayaan tebanyak didominasi pada kelompok usia 51-55 tahun,
Sementara itu berdasar jenis kelamin didominasi oleh jenis kelamin laki-laki dan usia termuda peserta yang memanfaatkan yakni mulai 0-5 tahun.
Sebagai informasi tambahan, bahwa perawatan gagal ginjal yang ditanggung BPJS Kesehatan hanya mencakup biaya pengobatan sampai tuntas dan tidak termasuk kebutuhan lain bersifat pribadii.
Baca Juga: Sat Set Langsung Beres! Ini Cara Praktis Bayar Iuran BPJS Kesehatan Lewat ATM dan Livin' by Mandiri