Find Us On Social Media :

'Kok Berani Megang?' Pantas Ibu Brigadir J Ngamuk! Ternyata Ini Hubungan Kuat Maruf Sampai Bisa Atur dan Sentuh Tubuh Putri Candrawathi: Keji Kalian!

GridFame.id - Sosok Kuat Maruf cukup menjadi sorotan dalam kasus pembunuhan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang dilakukan oleh Ferdy Sambo.

Kuat Maruf juga disebut-sebut memiliki pengaruh kuat di keluarga Ferdy Sambo.

Majelis hakim bahkan heran dengan apa yang dilakukan Kuat Maruf pada Putri Candrawathi.

Terdakwa pembunuhan Brigadir J itu dinilai bukan sopir biasa.

Hakim Anggota Morgan Simanjutak mengatakan Kuat Ma'ruf, pria kelahiran Bogor, Jawa Barat, memiliki pengaruh yang luar biasa.

"Klien kami sudah divonis macam-macam, sopir belagu, pembunuh keji bahkan disebut bukan sopir 'biasa'," kata Misbahudin dikutip dari youTube MetroTvNews.

Kuat Ma'ruf bahkan dinilai berani memerintah dan mengatur Putri Candrawathi.

Narasi tersebut muncul lantaran, Kuat Ma'ruf merupakan seorang yang menjadi saksi soal peristiwa dugaan pelecehan di Magelang.

Pada saat itu ia diketahui sempat meminta Putri Candrawathi untuk menghubungi Ferdy Sambo.

Permintaan Kuat Ma'ruf itu diaminkan oleh Putri Candrawathi yang langsung menelepon suaminya dengan alasan agar tidak ada duri dalam daging.

Menanggapi hal tersebut, Misbahudin menilai apa yang dilakukan oleh kliennya tersebut bukanlah perintah, melainkan sebuah saran.

Baca Juga: Beredar Video Kamera Mobil Ferdy Sambo Jadi Saksi Kenikmatan yang Didapat Kuat Maruf dari Putri Candrawathi, Ternyata Kasus Pelecehan Rekayasa FS Karena Dapat Amplop?

"Sebenarnya itu harus dilihat dulu konteksnya seperti apa, apakah dia memerintah ataukah itu sebagai saran ketika ia melihat hal seperti itu," katanya.

"Kalau tadi dibilang ngatur-ngatur, enggak lah. Kuat Ma'ruf itu hanya sipil biasa, sipil saja, asisten rumah tangga (ART) sekaligus merangkap sopir," tegasnya.

Lebih lanjut Misbahudin memberi tanggapan soal hakim yang mempertanyakan mengapa Kuat Ma'ruf berani menyentuh Putri Candrawathi padahal hanya seorang sopir.

Sebelumnya, Susi ART Ferdy Sambo mengungkapkan peristiwa Putri Candrawathi pada 7 Juli 2022 di rumah Magelang.

Keterangan tersebut ia sampaikan saat menjadi saksi di persidangan dengan terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E.

Susi menyebut Kuat Ma'ruf sempat memegang tubuh Putri untuk memastikan kondisi tubuh Putri yang disebut dingin.

Misbahudin pun menilai Kuat Ma'ruf tidak memiliki unsur kesengajaan untuk menyentuh tubuh Putri Candrawathi.

Menurutnya, sebagai orang yang melihat kondisi Putri Candrawathi tergeletak sudah sepantasnya Kuat Ma'ruf menolong dan memastikan keadaannya.

"Ini kan Ibu dalam kondisi tergeletak, sebagai seorang manusia melihat orang dalam keadaan tak berdaya itu spontan saja kita menolongnya."

"spontan saja kita menolongnya, dan itu yang dilakukan Kuat Ma'ruf tidak ada unsur kesengajaan pegang-pegang dan sebagainnya. Dia sangat hormat dengan bapak dan ibu," katanya.

Kuat Ma'ruf Berani Sentuh Tubuh Putri Candrawathi

Baca Juga: 'Si Anu...' Bripka RR Sebut Brigadir J Sibuk Lakukan 'Adegan Naik-Turun' Sebelum Putri Candrawathi Ditemukan Terkulai Lemah, Respon Kuat Maruf Jadi Sorotan: Dia Lari

Susi menceritakan peristiwa Putri Candrawathi pada 7 Juli 2022 di rumah Magelang.

Ia mngungkapkan dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin (31/10/2022).

Susi mengatakan pada waktu itu ada insiden Putri Candrawathi terjatuh di kamar mandi yang berada di lantai dua rumah.

Ia mengaku disuruh Kuat Ma'ruf agar naik ke lantai atas untuk memeriksa Putri Candrawathi.

Hakim kemudian bertanya soal pakaian apa yang digunakan Putri saat itu.

Hal itu ditanyakan hakim karena Susi menyebut sempat menyentuh tubuh dan kaki Putri yang disebutnya terasa dingin saat tergeletak di kamar mandi.

Susi menyebut Kuat Ma'ruf juga sempat memegang tubuh Putri Candrawathi untuk memastikan kondisi tubuh Putri.

Namun hakim menaruh curiga, mengapa Kuat berani menyentuh tubuh Putri, padahal Kuat merupakan sopir.

"Om Kuat sopir? Kok berani dia megang tubuhnya? Kok dia berani megang tubuhnya?" ujar hakim di persidangan, Senin (31/10/2022).

Ibu Brigadir J Marah pada Kuat Maruf, Curigai Hubungannya dengan Putri Candrawathi, 'Keji Kalian'

Hadir di persidangan, Ibu Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat, Rosti Simanjuntak marah pada Kuat Ma’ruf dan mempertanyakan hubungannya dengan Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo.

Baca Juga: Dengar Rintihan Putri Candrawathi Dari Kamar dan Ternyata Ada Kuat Maruf di Sana, ART Ungkap Saksikan Hal Ini dari Mereka Berdua: Terduduk di Depan...

Rosti Simanjuntak mencurigai hubungan sebenarnya antara Putri Candrawathi dengan Kuat Maruf, salah satu terdakwa kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.

Rosti Simanjuntak menilai komplotan Ferdy Sambo itu sudah menyiapkan skenario atas pembunuhan Brigadir J.

Rosti Simanjuntak sendiri dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) sebagai saksi untuk terdakwa Ricky Rizal dan Kuat Maruf.

Rosti mempertanyakan ada hubungan apa Kuat Ma'ruf dan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

"Ada apa kamu sama si Putri itu, Kuat Ma'ruf! Ada apa? Siapa kamu di dalam itu? Siapanya si Putri kamu?

Sampai kamu mendesak mengatur si Putri,” ujar Rosti dengan emosional dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2022).

“Saya orang kecil saja tidak bolehkan orang lain di rumah mengatur. Apalagi kepada istri yang bukan istri kita," kata ibunda Yosua itu.

Dalam persidangan itu, Rosti menilai peran Kuat Ma’ruf sangat luar biasa sehingga terjadi pembunuhan terhadap anaknya.

Bahkan, ibu Yosua mengakui, skenario pembunuhan yang direkayasa oleh para terdakwa sangat hebat.

“Di dalam kasus ini, Kuat Ma’ruf skenario yang sangat hebat, sangat luar biasa, saya lihat di dalam kasus ini kalian mengetahui semua.

Bahkan, menginginkan daripada kematian anakku,” kata Rosti seraya menangis dengan suara yang bergetar.

Baca Juga: 'Om Kuat Tegang dan Panik' Putri Candrawathi Bak Cacing Kepanasan! Sosok Ini Akhirnya Muncul Bongkar Kuat Maruf Disuruh Lakukan Ini Oleh Istri Ferdy Sambo di Kamar

Rosti pun mempertanyakan hati nurani para terdakwa yang tega menghabisi nyawa anaknya secara sadis.

Ia juga menyayangkan permintaan maaf para terdakwa baru disampaikan kepada keluarga di dalam persidangan.

“Sungguh luar biasa kalian sebagai manusia yang memiliki hati nurani. Kita sama-sama ciptaan Tuhan, kok baru sekarang ada kesadaran kamu minta maaf kepada ibu, ibunda daripada Yosua yang saat kau bunuh dengan sangat sadisnya,” tutur Rosti.

“Sangat kejinya perbuatan kalian, segerombolan kalian di rumah bapak itu, menghabisi nyawa anakku dengan sadis tanpa memberikan satu pertolongan buat anakku,” ucapnya dengan emosional.

Suara Rosti kembali kembali meninggi menyinggung permintaan maaf yang disampaikan Kuat Ma’ruf dan Ricky Rizal.

Ia hanya meminta agar keduanya jujur di persidangan agar kasus pembunuhan terencana terhadap anaknya bisa terang.

“Kalian yang tahu gimana ini semua, kejahatan apa yang kalian tutupin, kejahatan apa yang kalian tutupi di sini bersama atasanmu itu? Sama si PC (Putri Candrawathi) itu? Jadi tolong jujur!” kata Rosti dengan sangat emosional.

Baca Juga: Ferdy Sambo Minta Anaknya di Tes DNA? Habis Muncul Isu Selingkuh dengan Kuat Maruf, Putri Candrawathi Disebut Cari Brigadir J Usai Dilecehkan: Sulit Dipahami

Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com dengan judul Berani Ngatur hingga Sentuh Tubuh Putri Candrawathi, Siapa Kuat Maruf? Pengacara: Dia Sangat Hormat