GridFame.id - Konsumen yang membeli barang dengan Paylater tentunya mendapatkan berbagai keuntungan dan kelebihan.
Namun demikian, perlu disadari pula bahwa dibalik kemudahan-kemudah yang diberikan oleh Paylater tersebut, ternyata juga terdapat dampak negatifnya.
Pertama, kemudahan yang diberikan oleh Paylater tersebut secara tidak langsung dapat merangsang seseorang untuk lebih konsumtif, tanpa memperhitungkan kemampuan untuk membayar kembali.
Konsumen akan terus tertarik dengan membeli barang-barang baru yang belum dimiliki, didukung dengan kemudahan untuk membeli dan kemudian bayar belakangan.
Kondisi seperti ini tentunya berpotensi menjebak seseorang memiliki utang yang semakin besar, karena tidak didukung dengan penghasilan yang seimbang untuk membayar utang-utang tersebut.
Kedua, konsumen yang selalu tergiur dengan pola pembayaran yang berbasis BNPL tersebut akan menjadi boros dan memiliki pola hidup sangat konsumtif.
Muncul pertanyaan yang sangat penting bagi kita semua apakah membeli barang tersebut memang untuk kebutuhan yang mendesak ataukah hanya semata-mata untuk memenuhi keinginan saja.
Kalau hanya untuk memenuhi keinginan saja apalagi untuk dipamerkan ke teman-teman sekitarnya, maka lengkaplah seseorang akan menjadi hedon.
Ketiga, pada akhirnya munculnya pola pembayaran Paylater tersebut juga mendorong seseorang untuk lebih sering berutang dan terus berutang karena selalu tergiur dengan kemudahan mendapatkan barang tersebut.
Kita harus ingat dan sadar kehidupan kita bukan semata-mata untuk mencari kenikmatan duniawi semata-mata.
Perjalanan kehidupan seseorang masih panjang, perlu menabung dan berinvestasi sejak dini untuk mencapai tingkat kesejahteraan yang lebih baik di masa depan.
Baca Juga: Mau Coba Nantiaja Paylater? Simak Berapa Tenor dan Bunganya Yuk!