Pada alun TikTok @sharingpinjol_cadangan, memberikan sebuah contoh percakapan dirinya dengan debt collector pinjol ilegal.
Terlihat dalam percakapan tersebut, sang pemilik akun TikTok menjawab dengan santai.
Ia justru memberikan pertanyaan balik ke pihak debt collector pinjol ilegal yang menagih.
Hal ini nyatanya membuat debt collector tersebut menjadi kesal.
Berikut percakapan antara debt collector pinjol ilegal dengan debitur yang gagal bayar:
- "Ini jam berapa bapak bayar pak?"
- "Buk, mau nanya kalau pemotongan di awal itu kebijakan aplikasi atau ibu intan (dc yang menelpon)"
- "Gimana sih maksudnya?" kembali tanya debt collector pinjol ilegal dengan nada kesal.
- "Kebijakan dulu pemotongan di awal aplikasi, kebijakan aplikasi atau manajemennya mbak?"
- "Pak dari kebijakan aplikasi kalau nggak bisa bayar lunas bisa bayar perpanjangan saja bapak dengan jangka 10 hari,"
- "Untuk hitungan denda itu kaya apa?"
- "Kalau misalnya bapak tidak bisa untuk membayar dendanya, saya potong pak jadi bapak bayar perpanjangan tenor tapi dendanya saya potong gitu pak,"
- "Ini dibawahin PT apa mbak? kalau Akulaku kan PT Silver, dibawai PT apa gitu loh mbak terus laporannya kemana aja?"
- "Kok maksudnya bagaimana ya? bapak ribet banget pak,"
Mengapa harus bertanya balik kepada debt collector pinjol ilegal yang menghubungi?
Pihak konten kreator tersebut menjawab alasannya karena pada dasarnya tugas descall itu bertanya kepada debitur sehingga baiknya kita balik bertanya.
Anda juga sebaiknya menjawab pertanyaan-pertanyaan dc pinjol ilegal dengan tenang.
Agar pinjol ilegal tak merasa senang karena kita merasa terancam dan terpojok