GridFame.id -
Hati-hati dengan maraknya modus penipuan.
Selain investasi bodong, ada juga modus penipuan berkedok deposito bodong.
Mungkin deposito bodong ini terdengar asing.
Namun, sebetulnya deposito bodong ini bahkan mampu membuat nasabah rugi hingga miliaran.
Penipuan ini biasanya mengincar para ibu-ibu.
Biasanya, korban diming-imingi dengan keuntungan yang tak masuk akal.
Ya, di era yang semakin maju modus penipuan pun beragam.
Selain itu juga semakin canggih sehingga terkadang masyarakat tak menyadarinya.
Untuk itu kita harus waspada terhadap sekitar.
Agar tak menjadi korban penipuan, berikut ini beberapa ciri dari deposito bank.
Yukl simak artikelnya!
Melansir dari cermati.com, ada 5 ciri-ciri deposito bodong:
1. Tawaran Buka Deposito Personal / di Luar Bank
Jangan langsung percaya jika anda mendapat penawaran deposito melalui telepon, sms atau email.
Pastikan Anda tidak mudah tergiur dengan bujuk rayu orang yang menawarkan produk investasi dengan iming-iming suku bunga atau untung yang tinggi, bahkan bisa dibilang tidak masuk akan.
2. Hati-hati Jebakan Deposito Berbunga Tinggi yang Tidak Dijamin LPS
LPS atau Lembaga Penjamin Simpanan merupakan lembaga independen yang menjamin simpanan Anda sebagai nasabah bank di Indonesia.
Hati-hatilah dengan tawaran depsoito suku bunga tinggi, sebab deposito tersebut tidak akan dijamin oleh LPS, karena LPS telah memiliki kebijakan terkait untuk batasan suku bunga simpanan.
3. Tidak Ada yang Deposito Bunga Tinggi Tanpa Berbuntut Risiko Tinggi
High Risk High Return merupakan salah satu slogan populer dalam dunia investasi.
Jika Anda mendapatkan tawaran dari oknum atau pegawai bank dengan bunga yang jauh lebih tinggi diatas tingkat suku bunga acuan Bank Indonesia (BI 7 day repo rate) terkini.
Maka Anda wajib waspada sebab Anda bisa saja masuk dalam perangkap penipuan.
4. Buka & Cairkan Deposito secara Online di Situs Bank Resmi atau Datang di Kantor Bank
Sebaiknya, Anda juga membuka dan mencairkan deposito secara offline yakni datang langsung ke kantor bank tersebut agar lebih aman.
Jangan pernah Anda membagikan data-data pribadi Anda seperti nomor rekening, password, kode OTP, hingga nama kandung orang tua kepada siapa pun, termasuk orang yang mengaku dari pihak bank dan menawarkan bantuan kepada Anda untuk membuka rekening deposito.
5. Hati-hati dengan Sertifikat/Bilyet Deposito Bodong/Palsu
Penipu deposito bodong ada yang menggunakan modus memalsuan sertifikat dan bilyet deposito palsu dari bank terkenal guna meyakinkan korbannya.
Bilyet yang dipalsukan biasanya tercantum mirip seperti aslinya yakni dengan tampilan menggunakan nama bank dan akan dicetak dan diberikan kepada nasabah ketika membuka deposito kepada oknum tersebut sebagai tanda terima.
Baca Juga: Marak Nomor Tak Dikenal Tiba-tiba Menelpon, Begini Cara Blokir Nomor Bodong Secara Otomatis