Penting untuk diingat bahwa perusahaan atau lembaga yang sah tidak akan meminta informasi sensitif melalui panggilan telepon.
4. Tekanan waktu
Pelaku penipuan voice phishing sering mencoba menciptakan tekanan waktu agar Anda tidak punya waktu untuk berpikir dengan jernih.
Mereka akan menyatakan bahwa Anda harus memberikan informasi segera atau menghadapi konsekuensi yang tidak menyenangkan.
Ini adalah taktik untuk mencegah korban mencari konfirmasi atau melakukan verifikasi atas klaim mereka.
Baca Juga: Jangan Sembarangan Unduh! Ini 4 Ciri-ciri Aplikasi Phising yang Ada di HP
5. Penggunaan bahasa mengancam atau mendesak
Pada beberapa kasus, pelaku voice phishing mungkin menggunakan bahasa mengancam atau mendesak untuk menakut-nakuti korban agar patuh pada permintaan mereka.
Mereka berusaha menciptakan rasa panik dan kebingungan agar korban mudah ditipu.
Cara Menghindari Penipuan Voice Phishing:
- Verifikasi identitas: Selalu verifikasi identitas penelepon sebelum memberikan informasi pribadi. Jangan ragu untuk bertanya kepada mereka nama, nomor kontak, dan alasan panggilan.
- Jangan terburu-buru: Jika penelepon menekan Anda untuk memberikan informasi segera, pertimbangkan kembali keaslian panggilan tersebut. Jangan ragu untuk meminta waktu untuk memverifikasi permintaan mereka.
- Jangan berikan informasi sensitif: Jangan pernah memberikan informasi pribadi, seperti nomor kartu kredit, kata sandi, atau nomor rekening melalui panggilan telepon yang tidak diantisipasi.
- Lindungi informasi pribadi: Pastikan untuk menyimpan informasi pribadi Anda dengan aman dan tidak membagikannya secara sembarangan melalui panggilan telepon atau pesan teks.
- Periksa akun secara berkala: Rutin periksa aktivitas dan transaksi di akun bank dan kartu kredit Anda untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan.
- Waspadai taktik penipuan: Pelajari tentang taktik penipuan yang umum digunakan dan berbagi pengetahuan ini dengan anggota keluarga dan teman-teman Anda.
- Laporkan ke pihak berwenang: Jika Anda mendapatkan panggilan yang mencurigakan atau menjadi korban penipuan voice phishing, segera laporkan ke pihak berwenang agar tindakan dapat diambil untuk menghentikan pelaku.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Saldo DANA Ludes Gegara Phising? Ada Jaminan 100% Kembali Begini Cara dan Syaratnya