Find Us On Social Media :

Terpaksa Bayar Tagihan Lewat DC Pinjol? Perhatikan Beberapa Hal Ini Agar Uang Tak Dibawa Kabur

Bayar pinjol lewat DC (iStockphoto)

GridFame.id - Menunggak bayar utang pinjol jadi masalah yang dialami banyak orang saat ini.

Banyak yang menunggak bayar sampai berbulan-bulan.

Beberapa debitur bahkan alot saat ditagih utangnya.

Hal ini membuat pihak pinjol terpaksa melakukan penagihan langsung ke rumah.

Soalnya, kebanyakan debitur baru menyerahkan uangnya setelah ada tim penagih yang datang ke rumah.

Penagihan langsung ini umumnya dilakukan oleh debt collector.

Dalam hal ini, tak sedikit debitur yang menitipkan pembayaran ke debt collector.

Alasannya karena cara tersebut dianggap lebih praktis.

Namun, kalau Anda selaku debitur ingin terpaksa menitipkan pembayaran ke debt collector atau DC, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Apa saja?

Simak sampai tuntas!

Baca Juga: DC Pinjol Nekat Tagih Utang ke Kantor? Ini Tips Ampuh Menghentikannya

Menitipkan Pembayaran ke DC Lapangan Pinjol

Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan kalau mau titip pembayaran ke dc pinjol.

1. Verifikasi Utang Anda

Sebelum membayar utang kepada debt collector, pastikan bahwa utang tersebut benar-benar sah.

Mintalah bukti tertulis tentang utang Anda.

Verifikasi apakah jumlahnya benar dan apa yang menjadi dasar utang tersebut.

Terkadang, kesalahan atau penagihan yang tidak sah dapat terjadi.

2. Catat Semua Interaksi

Selalu catat semua interaksi dengan debt collector.

Ini termasuk catatan tentang pembicaraan telepon, pertemuan, surat, atau kunjungan debt collector ke rumah Anda.

Catatan ini dapat berguna jika Anda perlu membela diri jika terjadi perselisihan di masa depan.

Baca Juga: Diteror DC Pinjol Lebih Dari 90 Hari? Gunakan 5 Tips Ampuh Ini Untuk Mengatasinya

3. Jangan Memberikan Informasi Pribadi yang Sensitif

Hati-hati saat berbicara dengan debt collector.

Jangan berikan informasi pribadi yang sensitif seperti nomor rekening bank atau nomor kartu kredit tanpa verifikasi yang jelas tentang identitas mereka.

Hindari memberikan informasi yang dapat disalahgunakan.

4. Pertimbangkan Kesepakatan Tertulis

Jika Anda mencapai kesepakatan pembayaran dengan debt collector, pastikan untuk mendapatkan kesepakatan tersebut secara tertulis.

Dokumen tersebut harus mencantumkan jumlah utang, rencana pembayaran, dan tanggal jatuh tempo.

Ini akan melindungi Anda jika ada perselisihan di masa depan.

Sebagian isi artikel ini dibuat dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.

Baca Juga: Pengalaman Data Disalahgunakan Pinjol Mendadak Transfer Uang Hingga DC Menagih dengan Kasar, Apakah Tagihannya Harus Dibayar?