2. Investasi Rumah
Dilihat dari segi biaya perawatan, investasi rumah pasti akan lebih memakan dana dibandingkan investasi tanah.
Biaya perawatan ini meliputi keamanan, atap atau cat tembok yang rusak, dan penanganan rayap.
Melakukan investasi rumah juga hanya mendapatkan satu unit rumah dan belum tentu Anda meninggali rumah itu sendiri.
Agar rumah tidak kosong, Anda bisa mengakalinya dengan menyewakan rumah tersebut sehingga Anda bisa mendapatkan uang bulanan atau tahunan.
Jika berencana menjualnya pun, kenaikan harga rumah per tahunnya berkisar pada angka 15-20%.
Baca Juga: Bukan Cuma Blue Chip! Ini 5 Jenis Saham yang Bikin Untung saat Investasi