GridFame.id - Teror debt collector (DC) yang terkait dengan pinjaman online (pinjol) telah menjadi isu serius dalam beberapa tahun terakhir di Indonesia.
Pinjaman online yang mudah diakses tanpa proses yang transparan seringkali menjadi pemicu utama praktik teror ini.
Banyak kasus yang dilaporkan melibatkan ancaman, pelecehan, dan intimidasi yang dilakukan oleh oknum-oknum yang mengaku sebagai DC pinjol.
Salah satu tantangan utama adalah sulitnya mengidentifikasi dan menindak pelaku teror ini karena seringkali mereka menggunakan identitas palsu dan nomor telepon yang sulit dilacak.
Para korban sering merasa terjebak dalam lingkaran setan pinjaman online ini, di mana mereka tidak hanya harus menghadapi tekanan finansial karena utang yang terus bertambah, tetapi juga harus menghadapi ancaman fisik dan psikologis dari para DC.
Banyak korban teror DC pinjol merasa takut dan tidak berdaya karena tidak tahu harus menghadapi situasi tersebut.
Mereka juga seringkali tidak memahami hak-hak mereka sebagai konsumen, terutama dalam hal perlindungan dari praktik penagihan yang melanggar hukum.
Hal ini semakin diperparah oleh minimnya kesadaran hukum dan perlindungan konsumen di kalangan masyarakat.
Teror dc pinjol sendiri terbilang sangat meresahkan karena bisa menghubungi lebih dari 10 kali dalam sehari.
Seorang warganet kemudian memberikan sebuah trik jitu untuk menghentikan teror tersebut.
Bagaimana caranya?
Baca Juga: 19 Aplikasi Pinjol Legal Ini Bakal Ditutup, Debitur yang Masih Punya Tagihan Tak Perlu Melunasi?