Find Us On Social Media :

Berkaca Dari Kasus Nirina Zubir Hingga Merugi Rp 17 Miliar, Simak Ciri-ciri Mafia Tanah yang Ada Disekitar Masyarakat

kasus mafia tanah Nirina Zubir

Melansir dari Kompas.com, ART Riri Khasmita tega mengelabui keluarga Nirina hingga merampas aset tanah senilai Rp 17 miliar.

Kasus ini terungkap setelah K ibunda Nirina Zubir meninggal dunia pada 12 November 2019.

Cut Indria Martini yang adalah ibunda Nirina sempat mempercayakan pada Riri Khasmita untuk mengurus sertifikat tanah yang hilang.

Sampai kemudian pada November 2020, keluarga Nirina mengecek ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jakarta Barat.

Barulah Nirina dan keluarganya mengetahui bahwa enam sertifikat tanah keluarga Nirina Zubir telah balik nama.

Akta jual beli (AJB) untuk balik nama keenam sertifikat tersebut disahkan dan dinomorkan oleh tersangka Ina Rosaina dan Erwin Riduan.

Kemudian surat-surat tersebut ada yang digadaikan untuk kemudian dijadikan modal berjualan frozen food.

Berikut ini merupakan ciri-ciri Mafia Tanah yang ada disekitar masyarakat:

1. Ciri paling mendasar dari mafia tanah adalah keterlibatannya dalam kegiatan ilegal terkait tanah, seperti pemalsuan dokumen, penipuan properti, atau penggelapan lahan.

2. Mafia tanah sering memiliki kekuasaan dan pengaruh yang besar dalam lingkungan lokal atau wilayah tertentu.

3. Mereka cenderung beroperasi di balik layar dan menyembunyikan aktivitas mereka dari publik.

4. Mafia tanah sering berusaha untuk mengendalikan pasokan tanah di wilayah tertentu.

5. Mafia tanah sering menggunakan kekerasan atau ancaman untuk mencapai tujuan mereka.

Baca Juga: Lagi Marak Kasus Mafia Tanah, Perhatikan 7 Dokumen Penting Ini saat Investasi Agar Terhindar dari Sengketa