Find Us On Social Media :

Bisakah Bayi Baru Lahir Beli Asuransi Kesehatan? Begini Penjelasannya

Asuransi kesehatan untuk bayi baru lahir (ISTIMEWA)

GridFame.id - Apakah bayi baru lahir bisa langsung punya asuransi kesehatan?

Asuransi kesehatan merupakan salah satu hal yang penting untuk dimiliki.

Asuransi kesehatan berfungsi sebagai proteksi finansial di masa mendatang.

Dengan asuransi kesehatan, kita tak perlu memikirkan lagi biaya yang mungkin harus dikeluarkan di masa mendatang jika terjadi risiko sakit.

Tak heran banyak konsultan keuangan menyarankan untuk ambil asuransi kesehatan sedini mungkin.

Selain agar punya proteksi lebih awal, premi yang dibebankan juga belum terlalu mahal.

Soalnya, makin tua usia ketika mengajukan asuransi, makin mahal pula preminya.

Dalam hal ini, banyak yang bertanya-tanya apakah bayi baru lahir bisa langsung dibelikan asuransi kesehatan?

Soalnya, kini sudah banyak orang yang sadar akan pentingnya asuransi kesehatan.

Berikut penjelasan selengkapnya agar tak bingung lagi.

Langsung simak saja, yuk!

Baca Juga: Jangan Tinggi Ekspektasi Dulu! Ini 2 Hal Penting Soal Asuransi Unit Link yang Jarang Dipikirkan

Beli Asuransi Kesehatan untuk Bayi Baru Lahir

Sebagian calon ibu-ibu muda saat ini mungkin sudah merencanakan untuk beli asuransi kesehatan untuk bayinya.

Pertanyaannya, apakah bayi baru lahir sudah bisa beli asuransi kesehatan?

Atau apakah harus menunggu sampai batas waktu tertentu?

Seorang agen asuransi memberikan penjelasan terkait pertanyaan di atas.

Dijelaskan olehnya, bayi baru lahir bisa langsung dibelikan asuransi kesehatan.

"Jadi kalau bayi, bisa ya beli asuransi kesehatan, tapi memang bayar premi dan pemegang polisnya itu pasti harus orang tuanya, jadi harus pakai nama orang tuanya.

Bisa masuk dari usia 1 bulan yang penting udah ada akta lahirnya dan dokumen lainnya udah lengkap" jelas akun @fanifransisca, dikutip oleh GridFame.id.

Lalu, berapa biaya preminya?

Biaya premi asuransi kesehatan untuk bayi baru lahir berbeda-beda tiap individu.

Harga preminya tergantung cakupan manfaat yang diambil di dalamnya.

Namun, tentu saja preminya akan jauh lebih murah ketimbang beli asuransi ketika dewasa.

Semoga informasinya bermanfaat!

Baca Juga: Perkuat Inklusi Keuangan di Indonesia, Danamon-MUIP Berkolaborasi dengan Qoala Melalui Garuda Fund