Pinjaman dengan bunga tinggi seringkali memiliki risiko yang lebih tinggi dan ditujukan untuk individu yang membutuhkan uang dengan cepat.
Berikut beberapa jenis pinjaman dengan bunga tinggi yang umum ditemukan:
1. Pinjaman Payday
Pinjaman jangka pendek yang biasanya harus dibayar kembali pada saat menerima gaji berikutnya.
Bunga dan biaya pada pinjaman ini bisa sangat tinggi.
2. Pinjaman Judul Kendaraan (Title Loans)
Pinjaman yang memerlukan kendaraan sebagai jaminan, jika pinjaman tidak dilunasi, peminjam bisa kehilangan kendaraan mereka.
3. Pinjaman Gadai (Pawn Loans)
Pinjaman yang menggunakan barang berharga sebagai jaminan, jika pinjaman tidak dibayar, barang yang digadaikan akan dijual oleh pemberi pinjaman.
4. Pinjaman Online Tanpa Jaminan
Banyak perusahaan pinjaman online menawarkan pinjaman tanpa jaminan dengan bunga tinggi.
Baca Juga: Selain Bunganya Tinggi, Ini Untung Rugi Ajukan Pinjaman Modal Ventura Bagi Pemilik Usaha
Mereka sering menargetkan individu dengan kredit buruk atau yang tidak dapat memperoleh pinjaman melalui cara tradisional.
5. Pinjaman Instan (Quick Loans)
Pinjaman yang disetujui dengan cepat, seringkali dengan persyaratan minimal, namun suku bunganya bisa sangat tinggi.
Jenis pinjaman ini bisa bermanfaat dalam situasi darurat, namun penting untuk memahami biaya dan risiko yang terkait sebelum mengambilnya.
Jika tidak hati-hati, bunga dan biaya tambahan bisa menumpuk dan sulit untuk dilunasi.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
Baca Juga: Waspada! Modus Penipuan dengan Top Up ke E-wallet Berujung Tagihan Pinjol, Ini Cara Melaporkannya