GridFame.id - Membeli tanah hook, yaitu tanah yang terletak di sudut persimpangan jalan atau di ujung blok, sering dianggap menguntungkan karena biasanya memiliki dua sisi yang terbuka ke jalan.
Namun, ada juga beberapa kerugian atau tantangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli tanah hook.
Berikut adalah beberapa kerugian yang mungkin terkait dengan membeli tanah hook:
1. Harga Lebih Tinggi
Karena lokasinya yang dianggap strategis dan memiliki eksposur yang lebih tinggi, tanah hook cenderung memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan tanah biasa.
2. Peraturan Bangunan yang Lebih Ketat
Tanah hook mungkin memiliki aturan zonasi atau peraturan bangunan yang lebih ketat karena letaknya di persimpangan jalan.
Hal ini bisa mempengaruhi desain bangunan, garis sempadan, atau tata letak taman.
3. Tingkat Kebisingan Lebih Tinggi
Karena lokasinya di persimpangan, tanah hook sering lebih rentan terhadap kebisingan lalu lintas dan aktivitas jalanan lainnya, yang dapat mengurangi kenyamanan tinggal di sana.
4. Risiko Keamanan Lebih Tinggi
Baca Juga: Benarkah Menguntungkan? Ternyata Ini 7 Penyebab Harga Tanah Hook Selalu Lebih Mahal
Tanah hook, karena posisinya yang lebih terbuka, bisa lebih rentan terhadap risiko keamanan, seperti pencurian atau vandalisme, karena memiliki lebih banyak akses dari jalan.
5. Keterbatasan Privasi
Dengan dua sisi terbuka ke jalan, tanah hook mungkin menawarkan lebih sedikit privasi dibandingkan dengan tanah yang terletak di tengah blok.
Ini bisa menjadi masalah jika privasi adalah prioritas utama.
6. Biaya Infrastruktur Lebih Tinggi
Karena memiliki dua sisi jalan, biaya untuk membangun infrastruktur seperti pagar atau taman mungkin lebih tinggi, karena membutuhkan lebih banyak bahan dan pekerjaan.