B. Kekurangan Investasi Emas Digital:
- Tidak Memiliki Emas Fisik: Salah satu kelemahan utama investasi emas digital adalah bahwa investor tidak benar-benar memiliki emas fisik.
Meskipun memiliki kepemilikan atas emas dalam bentuk digital, beberapa investor mungkin merasa lebih nyaman dengan memiliki emas fisik secara langsung.
- Ketergantungan pada Infrastruktur Digital: Investasi emas digital rentan terhadap risiko keamanan dan teknologi.
Ketergantungan pada infrastruktur digital berarti ada potensi risiko kehilangan akses ke aset jika terjadi masalah teknis atau serangan cyber.
- Potensi Regulasi dan Risiko Hukum: Pasar investasi emas digital masih relatif baru dan rentan terhadap perubahan regulasi atau risiko hukum.
Perubahan dalam peraturan keuangan atau perpajakan dapat mempengaruhi cara investasi emas digital diperlakukan secara hukum dan pajak.
- Fluktuasi Nilai Emas: Meskipun nilai emas cenderung stabil dalam jangka panjang, fluktuasi harga harian atau mingguan masih mungkin terjadi.
Hal ini dapat mempengaruhi nilai investasi emas digital Anda dalam jangka pendek.
- Keterbatasan Aksesibilitas: Investasi emas digital mungkin tidak tersedia di semua negara atau wilayah.
Selain itu, aksesibilitas tergantung pada infrastruktur teknologi dan internet yang andal.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Mau Mulai Investasi? Cek Instrumen Apa yang Paling Rendah Risiko