6. Keju, kacang dan steak
Keju, kacang dan daging merupakan jenis makanan yang berkontribusi dalam memicu sensasi rasa panas pada dada, karena tinggi kandungan lemak.
Perlu diketahui, makanan yang tinggi lemak tidak dapat dicerna secepat makanan rendah lemak.
Perut tidak dapat dikosongkan dengan cepat ketika mengandung makanan berlemak, akibatnya makanan menumpuk di perut dan menekan esophageal sphincter (cincin otot antara esophagus bagian bawah dan lambung).
Untuk mencegah heartburn, Anda hanya perlu memilih susu rendah lemak dan mengurangi konsumsi daging.
Untuk mengurangi kandungan lemak, hindari penyajian daging dengan cara digoreng.
7. Alkohol
Alkohol, termasuk bir, anggur dan minuman keras, semua dapat berkontribusi untuk timbulnya heartburn.
Anggur merah memiliki efek yang sama seperti tomat dan buah jeruk.
Moderasi adalah kunci untuk menghindari masalah ini.
Beberapa orang dengan gejala heartburn mungkin dapat minum dua gelas tanpa ada efek samping, tetapi untuk orang lain, hal ini bisa menimbulkan rasa panas di dada meski hanya meneguk beberapa gelas.
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar