Ditambah lagi, penelitian menunjukkan lemak jenuh — lemak dalam kuning telur — terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
"Akibatnya, orang-orang — termasuk para atlet — menghindari konsumsi kuning telur. Mereka hanya mengonsumsi bagian putihnya, yag terdiri dari protein dan air," kata Koch.
Kandungan nutrisi dalam telur
Telur utuh mengandung sekitar 6 gram protein, 13 vitamin dan mineral — termasuk vitamin D dan E — 5 gram lemak, termasuk 1,5 gram lemak jenuh, dan 70 kalori.
Dua sendok makan putih telur mengandung 3 gram protein dan dua mineral — kalium dan natrium — serta 17 kalori.
"Sementara itu, kuning telur mengandung 4 gram protein, dang sebagian besar nutrisi, termasuk kolin untuk kesehatan mata dan otak. Dan ya, kolesterol," kata Koch.
Baca Juga: Sering Dilakukan, Ini Dia 4 Bahaya Kebiasaan Bangun Tidur Langsung Main HP!
Penyakit jantung dan kolesterol
Tak banyak bukti yang menyebut telur sebagai sumber penyakit jantung.
Laporan 2013 yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition mengklaim telur tak akan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Riset yang dilakukan dengan mereview lebih dari 12 studi itu membuktikan, pada individu yang sehat, telur tidak menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung atau kematian yang terkait dengan penyakit jantung.
Dan sebuah penelitian besar yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association menemukan konsumsi satu telur sehari tidak berkontribusi pada penyakit jantung.
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar