Setelah ditelusuri, polisi menetapkan YO sopir angkot langganan Astrid sebagai otak pembunuhan siswi SMA tersebut.
Mengutip Kompas.com, Astrik dikabarkan hilang sejak November 2019 lalu.
Pelajar asal Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu itu diduga menjadi korban penculikan dan mutilasi.
Polisi pun telah meringkus pelaku penculikan sadis siswi SMA di wilayah Provinsi Bengkulu ini.
Pelaku berinisial YO belakangan diketahui berprofesi sebagai sopir angkot.
Baca Juga: Jelang Imlek, BMKG Sebut Wilayah yang Akan Berpotensi Hujan Disertai Petir Mulai Malam Nanti
YO merupakan sopir angkot yang sering dinaiki korban.
Kapolres Rejang Lebong, AKBP Jeki Rahmat Mustika mengatakan, pihaknya telah mengamankan tersangka YO.
Saat ini, YO ditahan di Mapolres Renjang Lebong untuk menjalani pemeriksaan.
Kapolres pun menjelaskan kronologi awal mula penemuan tengkorak kepala dan kaki diduga Astrid.
Menurut Kapolres, temuan itu berdasarkan pengakuan tersangka Yo yang kini ditahan di Mapolres Rejang Lebong.
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
Komentar