GridFame.id - Virus corona memang menakutkan bagi semua orang.
Setiap hari saja pengidap virus corona bisa meningkat hingga ribuan orang.
Sejauh ini, sudah ada 25 negara yang mengkonfirmasi positif virus korona.
Diantaranya adalah negara-negara tetangga seperti Singapore, Malaysia, Thailand, dan Filipina.
Baca Juga: Tak Terkalahkan! 'Nyai' Nikita Mirzani Sebut Tanggal 3 Hari Bersejarah Pasca Menangi Dua Kasus Ini
Bahkan telah ada satu kasus kematian di Filipina.
Virus corona telah menyebabkan lebih dari 400 kematian di seluruh dunia.
WHO menyebutkan jika virus corona harus diwaspadai oleh semua masyarakat dunia karena bisa menyebabkan kematian.
Virus yang muncul dari Kota Wuhan, China ini dianggap sebagai virus yang menyebabkan depresi warga negara China.
Berita kematian yang disebabkan oleh virus ini membawa duka bagi keluarga yang ditinggalkan.
Dilansir dari Dailymail.co.uk salah satu pasien berumur 68 tahun meninggal di rumah sakit karena virus corona pada Kamis (30/1/2020).
Saat mendengar ayah mertuanya telah meninggal, seorang pria langsung panik dan memukul dokter yang sedang bertugas.
Walaupun dokter telah mengupayakan yang terbaik, pria ini tetap saja tidak terima dan terus menyerang dokter yang bertugas.
Pria ini mengaku kaget karena tidak menyangka virus corona sangat berbahaya.
Selain berbahaya, penularannya juga sangat cepat.
Selain memukul, pria ini juga merobek jas hazmat dan masker wajah yang digunakan oleh dokter.
Dua dokter yang dipukuli oleh orang ini terluka parah.
Selain memar, dua dokter ini dikabarkan mengalami patah tulang hingga harus menggunakan gips.
Dilansir dari Newsmaker.tribunnews.com pria yang nekat memukuli doker ini langsung dibawa ke pihak yang berwajib.
Baca Juga: Wanita Harus Tahu! Inilah Penyakit Yang Paling Sering Menyerang Kaum Hawa
Pria yang diketahui bernama Ke ini ditangkap pada Jumat (31/1/2020).
Biro keamanan publik, Distrik Qiaokoy di Wuhan mengatakan bahwa pria ini sangat emosi mendengar ayah mertuanya meninggal.
Lantaran tak mampu menahan emosinya, pria ini langsung memukuli para dokter di bagian kepala dan leher.
Source | : | dailymail.co.uk,newsmaker.tribunnews.com |
Penulis | : | Winnieati Sutanto Putri |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar