Hal ini juga dilakukan oleh pemerintah Singapura yang segera menutup akses kedatangan melalui darat, laut maupun udara.
Pemerintah Singapura juga membagikan masker kepada masyarakat secara gratis setiap hari hingga tak menimbulkan lonjakan harga tinggi.
"Pada akhirnya bukan corona yang membunuh kt, tp saudara sendiri yg punya duitlahhh!! Berbondong-bondong ngeborong ampe stock kosong! Sobat miskin cm bengong dimatiin sodara sendiri dlm keadaan kelaparan. Siapa lbh jahat.. corona apa manusia? THE END," tulis Aming.
Aming juga mengunggah sebuah tangkap layar unggahan temannya yang berprofesi sebagai seorang lawyer.
"REPOST TEMEN2
Valid kok dr sahabat sya yg pengacara @deviwaluyo yea kann?!! Eat thisss!!!!! Minta tolong jg y bapak2 yg baik2@divisihumaspolri," tulis Aming.
Unggahannya itu membahas tentang Undang-undang No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan.
Pasal itu menjelaskan ancaman hukuman pidana bagi pelaku penimbun hingga menyebabkan kelangkaan barang dan lonjakan harga.
Selain itu, pelaku juga bisa dikenai denda paling banyak lima puluh miliar rupiah.
Source | : | instagram.com |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | GridFame Editorial |
Komentar