Pasalnya, kuku bisa menciptakan celah untuk virus bertahan hidup. Khususnya bagi kuku yang panjang mengakibatkan banyak ruang kosong untuk virus.
Oleh karena itu, jangan lupa untuk mencuci tangan dan kuku dengan bersih.
Dalam persebaran virus, Mobeen hanya menyoroti kuku manusia.
Diluar itu, kulit dan rambut tidak memegang peran penting dalam persebaran virus.
Pasalnya, rambut dan kulit jarang bersentuhan dengan permukaan yang terinfeksi virus.
Tapi jangan lupa untuk selalu mandi dan keramas untuk menjaga kebersihan tubuh.
Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul Berapa Lama Virus Corona Bertahan di Kulit, Rambut, dan Kuku?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Winnieati Sutanto Putri |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar