"Habis marah-marah, dia mengancam awas kalau ketemu di jalan tak bunuh tak penggal lehernya," ungkap HM.
Setelah menampar HM, sang dokter pun keluar dan mencoba menenangkan suasana.
"Habis itu dokternya keluar menjelaskan peraturan di sini harus pakai masker. Dia tak terima karena kita bilang mau lapor polisi. Akhirnya dia pergi dan enggak jadi periksa," ujar HM.
Setelah kejadian itu, HM pun merasa trauma dan langsung melaporkan ke Polsek Semarang Timur.
HM berharap setelah ini tidak ada kejadian serupa lagi.
"Saya barharap semoga tidak ada profesi-profesi lain yang direndahkan apalagi sampai memukul dan tidak ada korban-korban lain lagi setelah ini," harap dia.
Baca Juga: Gantikan Wuhan, Indonesia Ada Peluang Jadi Pusat Corona di Dunia?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kronologi Satpam Tampar Perawat usai Tak Terima Diingatkan Pakai Masker
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Winnieati Sutanto Putri |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar