GridFame.id – Agar tetap sehat dalam menjalankan tugas, para prajurit TNI juga harus makan yang bergizi.
Namun apa jadinya kalau mereka tengah dihadapkan tugas di medan perang?
Begini cara prajurit TNI masak di medan perang dan buat kita geleng-geleng kepala.
Kita mengenal ransum sebagai makanan kemasan yang bisa dibawa secara praktis oleh mereka.
Ransum pun kabarnya dibuat dengan menyesuaikan kebutuhan nutrisi dan gizi para prajurit di lapangan.
Namun pada kenyataannya, mereka lebih suka membawa bekal sendiri.
Bukan bekal rumahan, tapi mi instan!
Bagaimana caranya membuat mi instan di medan perang, ya?
Bikin Menang Perang
Pernahkah Anda melihat atau bahkan mencoba ransum?
Ransum adalah makanan padat yang dikemas dalam kaleng berbentuk pipih dan berbahan stainless steel.
Isinya pun juga sering kita temukan di rumah, mulai dari nasi campur daging, nasi goreng rendang, bahkan ada juga makanan berkuah.
Biasanya dalam satu kotak ransum terdiri dari makanan, minuman, camilan, dan kompor kecil untuk memanaskan makanan.
Namun dalam situasi latihan tempur atau di medan perang, para prajurit tidak punya kesempatan untuk masak dan lebih memilih menyantap ransum dalam kondisi dingin.
Dilansir dari Tribun News Jogja, untuk mengatasi rasa bosan pada ransum, para prajurit ternyata juga membawa bekal berupa beberapa bungkus mi instan!
Bahkan mereka juga sempat bercanda bisa menjamin bertempur sampai menang meski hanya berbekal beberapa bungkus mi instan.
Saking sukanya dengan mi instan, jatah ransum mereka pun tak jarang malah diberikan pada wartawan yang meliput!
Wah, kok bisa, ya?
Lalu, bagaimana caranya membuat mi instan saat sedang berada di medan perang?
Caranya sama dengan membuat mi instan pada biasanya.
Hanya saja sebagai pengganti panci, mereka menggunakan kaleng bekas ransum.
Tapi tidak jarang juga mereka memakan mi instan mentah-mentah!
Tinggal diremukkan lalu diberi bumbu, mereka sudah puas dan menikmatinya.
Menurut mereka, mi instan bisa jadi mewah ditengah kondisi dan situasi yang ketat.
Dalam doktrinnya, pasukan TNI memang dilatih untuk bisa bertempur dalam kondisi apapun berbekal makanan seadanya.
Komentar