Tak main-main, Budi Hartono bahkan mengirimkan surat pada Presiden Joko Widodo terkait hal itu.
Dalam suratnya kepada Jokowi, pemilik Djarum Group ini mengutarakan ketidaksetujuannya, karena memberlakukan PSBB bukan langkah yang tepat.
Ia menilai pemberlakuan PSBB oleh Gubernur DKI bukan langkah yang tepat.
Ada beberapa alasan yang diutarakan Budi Hartono.
Salah satu alasannya adalah PSBB terbukti tidak efektif menurunkan tingkat pertumbuhan infeksi di Jakarta.
"Jadi jangan karena membesarnya jumlah kasus terinfeksi Covid-19, kemudian Gubernur mengambil satu keputusan jalan pintas yang tidak menyelesaikan permasalahan sebenarnya," tulis Budi dalam suratnya yang diekspos dalam Instagram Mantan Duta Besar Polandia, Peter F Gontha, @petergontha, Minggu (13/9/2020), seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Sempat Dipertanyakan Karena Perbedaan, Audi Marissa Akhirnya Resmi Menikah dengan Aktor Tampan Ini
"Di Jakarta meskipun pemerintah DKI Jakarta telah melakukan PSBB, tingkat pertumbuhan infeksi tetap masih naik," tambahnya.
Dia bahkan tak segan melampirkan diagram pertumbuhan infeksi yang masih meningkat saat PSBB.
Negara yang berhasil menurunkan tingkat infeksi justru melalui measure circuit breaker.
Meski telah menerapkan PSBB, kapasitas rumah sakit DKI Jakarta dinilai tetap akan maksimum.
Menurut Budi, seharusnya Pemerintah harus terus menyiapkan tempat isolasi mandiri untuk menangani lonjakan kasus.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar