"Karena, kalau merasa sebagai korban, bukan melakukannya. Harusnya langsung mengklarifikasi, itu bukan saya.
Misalnya kalau dia bukan pelakunya, justru dia yang paling lantang berteriak untuk membuktikan jika itu bukan dia," papar sang pakar ekspresi.
Lantas, sang pakar ekspresi mengungkapkan kejanggalan.
Kejanggalan tersebut adalah Gisel terlihat santai, tak menantang balik orang yang sudah memberikan tuduhan itu kepadanya.
"Ada yang aneh di sini. Biasanya orang, ketika dia merasa tidak bersalah seperti yang dituduhkan,
itu justru teriakannya yang paling nyaring untuk menantang orang-orang untuk membuktikan kalau itu bukan dia.
Tapi justru Gisel tidak melakukannya," ungkap Nunik.
Source | : | Tribun Bogor |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar