GridFame.id - Pengumuman soal Kartu Prakerja gelombang 11 cukup dinantikan masyarakat.
Namun, ditengah penantian itu, muncul sebuah kebingungan dari para peserta.
Sebuah unggahan soal kebingungan salah satu warganet ketika pesannya di Live Chat Prakerja terbalaskan ramai di media sosial.
Dia mempertanyakan apakah orang yang membalas atau menanggapi pesan yang sebelumnya ia kirim tersebut terverifikasi atau tidak.
Dengan kata lain, apakah orang yang membalas chat tadi berasal dari pihak Prakerja atau bukan.
Adapun unggahan tersebut dibagikan oleh pemilik akun Facebook Rachmatul Laily Kusumawati pada Senin (9/11/2020).
"Mohon maaf,,mau tanya yg chat dengan saya ini akun real apa fake??..," tulis akun Facebook Rachmatul Laily Kusumawati.
Hingga Selasa (10/11/2020) siang, unggahan yang dibagikan di grup Facebook Info Kartu Prakerja & Lowongan Kerja tersebut telah mendapat beragam komentar dari sesama warganet.
Lantas, apakah orang yang membalas di Live Chat Prakerja memang terverifikasi?
Penjelasan pihak Prakerja
Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengungkapkan, orang yang membalas pesan di Live Chat Prakerja 100 persen terverifikasi kebenarannya.
Atau dengan kata lain, orang tersebut memang berasal dari pihak Kartu Prakerja untuk memberikan pelayanan yang lebih baik.
"Betul sekali. Live chat adalah fitur baru dalam layanan contact center Kartu Prakerja," ujar Louisa saat dihubungi Kompas.com, Selasa (10/11/2020).
Louisa mengatakan, saat ini terdapat 3 cara menghubungi Kartu Prakerja:
Adapun jam operasionalnya, yakni Senin hingga Minggu mulai pukul 08.00-20.00 WIB.
Penjelasan mengenai contact center ini juga telah diinformasikan di laman Instagram resmi Kartu Prakerja, @prakerja.go.id.
Penjelasan Kartu Prakerja gelombang 11
Seperti diketahui, pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11 telah berlangsung pada 2-4 November 2020.
Pendaftar Prakerja gelombang 11 mencapai angka 6 juta orang dan memperebutkan kuota sebanyak 382.868.
Kuota ini berasal dari jumlah penerima Prakerja gelombang 1 hingga gelombang 10 yang dicabut kepesertaannya.
Pelaksana program Kartu Prakerja dapat mencabut kepesertaan penerima, jika dalam waktu 30 hari tidak membeli pelatihan pertama.
Saat disinggung terkait kapan pengumuman Prakerja gelombang 11 ini, Louisa masih belum bisa memastikannya.
"Belum pengumuman. Akan segera diumumkan dalam beberapa hari ini," jelas Louisa.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ramai di Media Sosial, Apakah Orang yang Membalas di Live Chat Prakerja Terverifikasi?".
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar