"Sudah kita lakukan klarifikasi setelah naik sidik, hari ini baru saja gelar perkara dan dinaikkan ke penyidikan, nanti akan kita panggil lagi untuk relawan tersebut untuk kita panggil periksa sebagai saksi, termasuk saksi ahli," jelasnya.
Dilansir dari Tribun News, Kapendam Jaya Letnan Kolonel Arh Herwin BS mengaku akan melakukan evaluasi terhadap manajemen RSD Wisma Atlet.
Langkah ini diambil agar insiden asusila sesama jenis antara nakes dan pasien tidak terulang.
"Kami akan mengevaluasi proses rekrutmen relawan medis sebagai bentuk antisipasi," kata Herwin saat dikonfirmasi, Minggu (27/12).
Dia memastikan, nakes yang terlibat insiden asusila sesama jenis itu kini telah dibebastugaskan.
Dari hasil pemeriksaan sementara, oknum nakes yang melakukan tindak asusila sesama jenis dengan pasien diduga saling mengenal melalui komunitas penyuka sesama jenis dalam grup chat.
Source | : | Kompas.com,Tribun News |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar