GridFame.id - Kabar duka datang dari dunia politik dan pemerintahan Tanah Air.
Salah seorang politisi senior yang juga pernah menjabat sebagai menteri dikabarkan baru saja meninggal dunia.
Dia adalah Muladi, mantan Menteri Kehakiman (sekarang Menteri Hukum dan HAM) yang juga merupakan politisi senior Partai Golkar.
Prof Muladi dikabarkan meninggal dunia, Kamis (31/12/2020) pagi ini.
Kabar ini pertama diketahui dari unggahan mantan ketua hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Ashiddiqie melalui akun tweetternya, @jimlyAS.
Menurut keterangannya, diketahui Muladi mengembuskan napas terakhirnya pada pukul 06.45 WIB.
"Innalillahi wwa inna ilaihi rojiuun. Prof. Dr. Muladi. SH. (mantan Rektor UNDIP, Menteri Kehakiman & Mensesneg) dikabarkan meninggal dunia pkl. 6.45 pagi ini. Mari kita doakan almarhum husnulkhotimah & diterima di tempat trbaik oleh Allah swt. Alfatihah. Amiin," kata Jimly.
Baca Juga: Sempat Dituding Jadi Pemeran Pria di Video Gisel, Andi Tanggawana Ikut Bagikan Unggahan Wijin
Innalillahi wwa inna ilaihi rojiuun. Prof. Dr. Muladi. SH. (mantan Rektor UNDIP, Menteri Kehakiman & Mensesneg) dikabarkan meninggal dunia pkl. 6.45 pagi ini. Mari kita doakan almarhum husnulkhotimah & diterima di tempat trbaik oleh Allah swt. Alfatihah. Amiin.
— Jimly Asshiddiqie (@JimlyAs) December 31, 2020
Mengutip dari Kompas.com, kabar ini juga telah dikonfirmasi langsung oleh Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily.
"Betul. Kami sudah mendapatkan kabar bahwa Prof Muladi telah meninggal dunia," kata Ace saat dihubungi Kompas.com, Kamis.
Belum diketahui dengan pasti soal penyebab wafatnya pria yang pernah menjabat sebagai rektor UNDIP itu.
Namun pada Rabu (16/12/2020), Muladi sempat dikabarkan positif Covid-19.
Ia dirawat bersama sang istri yang juga terpapar Covid-19.
Diketahui dari anaknya, Listy, saat itu, Muladi dikabarkan butuh donor plasma darah.
"Saat ini dirawat di RSPAD, namun dokter menyarankan transpalansi plasma darah namun stok darah habis," kata putri Muladi, Listy, dikutip dari Kompas TV.
Menurut Listy, Muladi masuk ke rumah sakit sejak Jumat malam (11/12/2020).
"Ibu yang kena gejala dan bapak OTG (Orang Tanpa Gejala)," tambahnya.
Listy pun berharap ada yang bersedia membantu memberikan donor darah plasma untuk golongan darah AB+ dan A+.
Muladi menjabat sebagai Menteri Kehakiman di pengujung kekuasaan Presiden Soeharto (1998).
Dia kemudian melanjutkan menjadi Menteri Kehakiman sekaligus menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) pada era Presiden BJ Habibie.
Pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Muladi menjadi Gubernur Lemhannas. Ia merupakan politikus Partai Golkar, pernah menjabat sebagai ketua Mahkamah Partai Golkar.
Ace mengenang Muladi sebagai sosok pemimpin yang baik.
"Jabatan terakhir beliau sebagai Ketua Mahkamah Partai Golkar saat Partai Golkar menghadapi dualisme kepemimpinan. Namun dapat diselesaikan dengan baik," ujar Ace.
Ace mengatakan, Golkar sangat kehilangan atas kepergian Muladi. Ia menyebut Muladi adalah putra terbaik bangsa dan Golkar.
"Semoga amal kebaikan beliau diterima di sisi Allah SWT," kata Ace.
Source | : | Kompas.com,Kompas.tv |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar