GridFame.com - Saat makan di restoran Padang, sambal hijau selalu hadir sebagai menu pelengkapnya.
Apapun lauknya, sambal hijau selalu disajikan di meja makan.
Sambal hijau atau yang disebut juga dengan lado ijo ini selalu pas disantap dengan lauk apapun.
Baca Juga: Resep Es Melon Serut Enak, Minuman Segar Pilihan Saat Cuaca Sedang Terik
Mulai dari goreng, hingga hidangan bersantan.
Ingin membuat sambal hijau ala restoran Padang sendiri namun takut rasanya tidak seenak buatan restoran?
Tenang, simak dan tiru tips berikut ini, hasilnya sambal hijau buatan kita dijamin rasanya mirip seperti yang biasa kita santap di restoran Padang!
1. Tidak Pakai Bawang Putih
Orang Padang jarang pakai bawang putih di bumbu balado mereka, lo.
Karena itu, untuk sambal hijau pun, mereka tidak menggunakan sama sekali bawang putih.
Bawang utama yang dipakai hanyalah bawang merah sehingga nantinya, rasa dan aroma cabai hijaulah yang akan lebih dominan.
Karena itu, penggunaan bawang merah pun cukup banyak.
Untuk 40 cabai misalnya, kita butuh sekitar 15 butir bawang merah.
2. Bumbu Utama
Jadi, bumbu utama untuk membuat sambal hijau padang hanyalah bawang merah, cabai rawit hijau, cabai hijau keriting, cabai hijau besar dan tomat hijau.
Cabai hijau besar untuk memberi warna hijau. Cabai ini banyak airnya dan langu. Rasanya tidak pedas.
Cabai hijau keriting pedas rasanya, tetapi warnanya kurang hijau.
Sedangkan, cabai rawit sudah pasti memberi rasa nendang pedas sehingga cukup digunakan sesuai kebutuhan saja.
Baca Juga: Musim Dingin Jadi Gampang Sakit? Coba Tips Ini Sebagai Obat Alami Mengatasi Hidung Tersumbat
3. Ulek Kasar
Setelah semua bumbu siap, tinggal kita ulek kasar saja.
Makin kasar, rasa sambal jadi makin enak.
Bahkan, biasanya beberapa restoran padang membiarkan beberapa cabai rawit utuh sehingga ada kalanya kita tergigit dan rasa pedasnya langsung nonjok.
Selain diulek, beberapa restoran padang juga menggunakan sistem tumbuk di lumpang.
Hal tersebut tak masalah, sesuaikan saja dengan kebutuhan.
4. Kalau Pakai Blender
Lalu pertanyaannya, tidak bolehkah pakai blender?
Beberapa orang percaya rasa sambal yang diblender akan beda dan kurang enak rasanya.
Tapi, enak itu kan selera, ya.
Jadi, kalau memang dirasa blender akan membantu, silahkan saja.
Yang pasti, tambahkan minyak dan bukannya air saat memblender bumbu.
Hal ini dilakukan karena nantinya sambal akan ditumis ladi dengan minyak, jadi kalau diblender dengan air, proses penumisan nanti akan jadi lebih lama.
5. Tumis Sampai Berminyak
Nah, tahap terakhir ini yang paling penting.
Semua bumbu sambal harus ditumis lagi sampai matang dan mengeluarkan minyak.
Jadi awalnya kita memang menambahkan minyak saat menumis sambal.
Tapi, seiring ditumis, sambal akan mengeluarkan minyak kuning kehijauan sendiri.
Minyak ini akan memberikan rasa gurih dan aroma sedap pada sambal.
Untuk bumbunya, kita cukup menambahkan garam dan penyedap rasa saja.
Beberapa orang juga senang menambahkan daun jeruk untuk aroma, boleh juga kalau Anda mau, lo.
Selain dijadikan sambal, sambal hijau ini juga bisa diolah menjadi dendeng lado ijo, bebek lado ijo dan aneka penganan nikmat lainnya.
Selamat mencoba.
Baca Juga: Cara Masak Tepung Goreng Agar Tepungnya Nempel Sempurna Dan Tak Alot, Wajib Coba Mulai Sekarang
Penulis | : | Dwi |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar