Sebetulnya Desiree menginginkan perdamaian, namun ia kesal lantaran seakan dipersulit.
"Enggak takut ya sama Tuhan... wah.... semua hanya titipan Tuhan kita cuma dikasi pinjem.... Kalau teman2 dengar katanya mau damai... damainya pun dengan memaksakan kemauan.... kalau bisa dipersulit kenapa harus dipermudah," ujar Desiree.
Ia juga menuturkan jika kemungkinan ada pihak-pihak tertentu yang memutar balikkan fakta.
"Lalu ada yg bilang urus secara hukum la kenapa hrs sharing2 yg spt ini... emang mudah, tidak semudah itu... kembali lagi hukum dinegara kita yang tercinta ini tidak mudah, belum lagi menghadapi orang yang selalu memfitnah ,berbohong, memutar balikkan fakta...bahkan bertujuan menghancurkan... seramkan teman2...,"jelasnya.
"Lupa ya ada Tuhan... Banyak media yang minta mom untuk bercerita apa ada gunanya.. trus mom berpikir ya gunanya untuk menjadi pembelajaran ... mungkin ada waktunya mom bercerita ...bukan untuk pembenaran diri tetapi untuk pempelajaran hidup...,"tambahnya.
Di akhir kalimatnya Desiree Tarigan meminta doa dan dukungan dari orang-orang terdelatnya untuk menghadapi kasus ini.
"Mohon doakan kami terus ya teman2 karena dukungan doa dan support teman2 sungguh sangat berarti. Mom percaya Tuhan sudah atur semua dan tidak ada yang luput dari mata Tuhan. Pastor Joel Oeastin dlm khotbahnya berkata kalau kita kita merasa penyelesaian lambat percaya pasti Tuhan selesaikan dng sempurna,"tutup Desiree Tarigan.
Source | : | |
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar