1. Jangan cuci daging dulu
Apabila daging belum akan dimasak, daging yang segar sebaiknya jangan dicuci terlebih dulu.
Sebab, mencuci daging sapi maupun daging kampung saat akan disimpan hanya akan menambah kandungan air pada daging tersebut.
Menyimpan daging berair justru akan membuat daging lebih mudah mengalami freezer burn, kondisi yang terjadi ketika makanan telah rusak oleh dehidrasi dan oksidasi, karena udara mencapai makanan.
Daging yang mengalami freezer burn akan terlihat mengering.
Selain itu, pencucian juga membuat daging rentan terkontaminasi bakteri lain yang berasal dari tempat pencucian maupun air itu sendiri.
Baca Juga: Tak Perlu Pakai Teknik Apapun, Cukup dengan 2 Bahan Ini Saja Daging Dijamin Langsung Empuk Dalam Hitungan Detik!
2. Segera masukkan dalam kulkas
Daging sapi atau kambing mentah lebih baik tidak disimpan terlalu lama di suhu ruangan.
Sebab, suhu sangat memengaruhi pertumbuhan mikroorganisme.
Jadi, penting untuk segera memasukkan daging ke dalam kulkas, setidaknya 1 jam setelah diperoleh.
Pada suhu dingin, mikroorganisme pembusuk tidak aktif, sehingga daging yang disimpan tidak mudah rusak.
3. Potong kecil daging sebelum disimpan
Sebelum disimpan, daging kurban sebaiknya dipotong-potong menjadi bagian yang lebih kecil.
Hal ini dilakukan agar daging mudah dicairkan dan meminimalkan kontak daging lain yang belum akan diolah dengan tangan yang mungkin saja telah terkontaminasi bakteri lain.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar