4. Vaksin Janssen Johnson & Johnson
Berbeda dari jenis vaksin Covid-19 kebanyakan, vaksin Covid-19 yang dikembangkan perusahaan Johnson & Johnson yang berbasis di Amerika Serikat ini hanya digunakan dalam satu dosis suntikan.
Vaksin Janssen adalah jenis vaksin pembawa, atau vektor virus. Vaksin tersebut dapat disimpan dalam suhu lemari es normal, dan karena hanya membutuhkan satu suntikan, lebih mudah untuk mendistribusikan dan mengelola.
Vaksin Covid-19 ini direkomendasikan untuk orang dewasa berusia di atas 18 tahun.
Nilai efikasi vaksin Johnson & Johnson, menurut laporan FDA, 72 persen efektif melindungi dari Covid-19 secara umum, dan 86 persen efektif melawan penyakit parah dalam laporan uji efikasi di Amerika Serikat.
Sementara itu, dalam melawan varian-varian virus corona lainnya, efektivitas vaksin ini telah terbukti menawarkan perlindungan terhadap varian Alpha.
Menurut analisis yang dirilis FDA pada akhir Februari, efektif 64 persen melindungi secara keseluruhan dan 82 persen kemanjuran terhadap penyakit parah di Afrika Selatan, di mana varian Beta pertama kali terdeteksi.
Namun, dalam studi baru, yang belum ditinjau sejawat, vaksin Janssen belum menunjukkan efikasi yang rendah terhadap varian Delta.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar