3. Saat ini hasil koordinasi semua pesawat yang menuju East (Denpasar, Lombok dan Kupang) dan sebaliknya dilewatkan North of SBR.
4. Kemudian, Hasil pilot report terhadap Pesawat Wings Air yang melintas menuju Denpasar bahwa debu vulkanik tidak dapat terlihat mengingat kondisi tertutup awan yang tebal, begitu juga pengamatan dari Tower Abdul Rachman Saleh.
"AirNav Indonesia terus berkoordinasi dengan stakeholder penerbangan terkait dan bersiaga terkait perkembangan aktivitas erupsi Gunung Semeru yang berpotensi mempengaruhi kegiatan operasional penerbangan. Informasi terkini akan selalu kami perbaharui sesuai kondisi di lapangan," ujar Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia, Rosedi dalam keterangan tertulis.
Seperti diketahui, Gunung Semeru di Lumajang mengalami erupsi pada Sabtu (4/12/2021). Gunung Semeru mengalami 54 kali letusan atau erupsi selama 24 jam terakhir dengan amplitude 11-12 mm dengan durasi 85-130 detik.
Peningkatan aktivitas memuncak pada pukul 15.50 WIB. Awan panas berguguran di Desa Supiturang, Pronojiwo, Lumajang.
Berdasar pantauan satelit pada pukul 17.00 WIB, Gunung Semeru kembali mengalami peningkatan pelepasan gas belerang SO2.
Source | : | kompas,tribun |
Penulis | : | Nabilah Hermawati |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar