6. Muncul luka terbuka
Memiliki gula darah tinggi (glukosa) untuk waktu yang lama dapat menyebabkan sirkulasi yang buruk dan kerusakan saraf.
Penyandang diabetes mungkin telah mengembangkan ini jika mereka menderita diabetes yang tidak terkontrol (atau tidak terkontrol dengan baik) untuk waktu yang lama.
Sirkulasi yang buruk dan kerusakan saraf dapat mempersulit tubuh untuk menyembuhkan luka. Ini terutama berlaku di kaki. Luka terbuka ini disebut ulkus diabetik.
7. Muncul bintik-bintik kering
Dermopati diabetik menyebabkan bintik-bintik (dan kadang-kadang garis) yang menciptakan depresi yang hampir tidak terlihat pada kulit, biasanya terbentuk di tulang kering.
Dalam kasus yang jarang terjadi, penyandang diabetes akan melihatnya di lengan, paha, batang tubuh, atau area tubuh lainnya.
Baca Juga: Penderita Diabetes Langsung Sujud Syukur! Tak Perlu Lagi Rogoh Kocek Dalam Buat Beli Obat, Ini 6 Bahan Alami yang Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah
8. Muncul breakout benjolan kecil berwarna kuning kemerahan
Erupsi-xanthomatosis ditandai dengan munculnya benjolan kecil berwarna kuning kemerahan pada penyandang diabetes.
Ketika benjolan ini muncul, mereka sering terlihat seperti jerawat.
Tidak seperti jerawat, mereka segera mengembangkan warna kekuningan.
Penyandang diabetes biasanya akan menemukan benjolan ini di bokong, paha, lekukan siku, atau bagian belakang lutut. Mereka bisa terbentuk di mana saja.
Source | : | GridHealth.ID |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar