9. Muncul benjolan merah atau sewarna kulit
Apakah kondisi kulit ini terkait dengan diabetes memang masih kontroversial.
Sebab kebanyakan orang yang memiliki granuloma annulare tidak menderita diabetes.
Namun beberapa penelitian, bagaimanapun, telah menemukan kondisi kulit ini pada pasien yang menderita diabetes.
Satu studi tersebut menemukan bahwa orang dengan diabetes kemungkinan besar memiliki granuloma annulare di area kulit yang luas dan benjolan itu datang dan pergi.
Studi lain menyimpulkan bahwa orang yang memiliki granuloma annulare yang datang dan pergi harus diuji untuk diabetes.
10. Mengalami kulit gatal yang sangat kering
Jika kita menderita diabetes, kita cenderung memiliki kulit kering. Gula darah tinggi (glukosa) dapat menyebabkan hal ini.
Jika kita memiliki infeksi kulit atau sirkulasi yang buruk, ini juga dapat menyebabkan kulit kering dan gatal kering.
Baca Juga: Bukannya Hilangkan Capek, Mandi Air Panas Justru Bisa Bikin Nyawa Melayang jika Dilakukan oleh Penderita Diabetes, Begini Penjelasannya!
11. Muncul bercak bersisik kekuningan di dan sekitar kelopak mata
Xanthelasma berkembang ketika penyandang diabetes memiliki kadar lemak tinggi dalam darah.
Ini juga bisa menjadi tanda bahwa diabetes tidak terkontrol dengan baik.
12. Muncul skin tag
Banyak penyandang diabetes memiliki skin tag, yakni pertumbuhan kulit yang menggantung dari tangkai.
Itulah berbagai macam komplikasi kulit yang bisa dialami penyandang diabetes.
Segera periksakan ke dokter jika mengalaminya.
Artikel Ini Telah Tayang Sebelumnya di GridHealth.id dengan Judul "Inilah 12 Tanda Bahaya yang Bisa Muncul Pada Kulit Penyandang Diabetes"
Source | : | GridHealth.ID |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar