GridFame.id - Sudahkah Anda paham cara menyimpan daging ayam yang baik dan benar?
Penyimpanan daging ayam yang tepat juga bisa membuatnya lebih tahan lama.
Setelah belanja ayam, biasanya ada dua hal yang dilakukan yaitu langsung mengolah atau menyimpannya untuk stok masak berikutnya.
Jika Anda akan menyimpan ayam, ada berapa hal yang perlu diperhatikan pada prosesnya.
Pasalnya, ayam merupakan bahan makanan daging mentah yang mudah rusak.
Ayam mengandung bakteri yang bisa merusak daging ayam sendiri maupun bahan makanan lain.
Pastikan Anda menyimpannya di freezer dengan baik ya.
Namun setelahnya tolong hati-hati karena ayam dengan ciri-ciri ini setelah disimpan di kulkas bisa bawa malapetaka.
Bahkan jika nekat dikonsumsi sekeluarga bisa jatuh sakit.
Siapa yang tak suka dengan daging ayam.
Mulai dari digoreng, dibakar hingga digulai, semua pasti suka olahan daging ayam.
Harga daging ayam yang terkadang naik tak menjadi alasan bagi pra Ibu-ibu tidak membeli daging ayam.
Bahkan ada yang membeli dalam jumlah banyak untuk stok.
Biasanya setelah dibersihkan, daging ayam yang tidak digunakan untuk dimasak selalu disimpan dalam kulkas.
Biar tetap segar, dan bisa langsung dimasak esok hari atau hari-hari berikutnya.
Namun, setiap keluar dari kulkas, daging ayam harus dicek dulu.
Jangan langsung masuk penggorengan kalau temukan ciri-ciri ini pada daging ayam.
Bukan enak, bisa-bisa seisi rumah malah rugi besar.
Jangan Makan Ayam Jika Temukan 3 Ciri Ini
Ketika membeli ayam dan menyimpannya di kulkas tentu ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan.
Dilansir dari Grid.ID dari laman Eat This Not That, ada hal yang harus Anda perhatikan ketika memutuskan untuk menyimpan ayam yang sudah dipotong dan akan digunakan beberapa hari ke depan.
Hal ini penting untuk dipelajari, karena salmonella, patogen yang ditemukan dalam telur dan unggas mentah, adalah patogen nomor dua yang menyebabkan penyakit bawaan makanan (makanan yang dibuat di rumah).
Menurut kepala koki di HelloFresh, Claudia Sidoti, ada beberapa cara mengetahui apakah ayam masih layak untuk diolah atau sudah waktunya untuk dibuang.
Tapi sebelumnya, Anda perlu tahu mengapa ayam mentah bisa berbahaya?
Beberapa jenis bakteri dapat hidup pada ayam sebelum dimasak.
Campylobacter, Salmonella, dan Clostridium perfringens dapat menyebabkan gejala seperti demam, diare, tinja berdarah, muntah, dan dehidrasi.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC), bakteri berbahaya ini dapat ditularkan jika ayam kurang matang.
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar