GridFame.id - Tak terima dilaporkan oleh Marissya Icha, Selebgram Medina Zein beri serangan balik.
Kepada polisi, Medina melaporkan Marissya Icha atas dugaan penganiayaan.
Medina Zein bahkan mengaku badannya dibuat babak belur oleh Marissya Icha.
Wanita yang akrab disapa Icha ini pun akhirnya dipanggil oleh pihak yang berwajib.
Marissya Icha pun sebetulnya merasa kaget mendapat panggilan dari pihak berwajib.
Ia mengakui memang sempat ribut dengan Medina Zein di salah satu tempat.
Namun, menurut Icha, dirinya tak pernah sedikit pun menyentuh Medina Zein.
Bahkan, sang pengacara berani menjamin bahwa kliennya ini tak bersalah.
Marissya Icha bahkan sudah mengantongi bukti untuk menunjukkan bahwa laporan Medina Zein tak berdasar.
Dikutip dari TribunStyle.com, Icha membeberkan jika dirinya diberikan 17 pertanyaan seputar Medina oleh pihak kepolisan.
"Pemeriksaanya tadi di periksa 17 pertanyaan, seputaran saat pertemuan dengan Medina,
Medina kan melaporkan saya penganiayaan dan saya merasa saya tidak menyentuh dia sama sekali," kata Marissya Icha, dilansir dari YouTube Seleb Oncam News pada Selasa, 11 Januari 2022.
Marissya Icha sendiri tak menampik memang dirinya sempat adu cekcok dengan Medina Zein.
Namun, ia mengungkapkan jika dalam cekcok tersebut sama sekali tak ada adu fisik dengan Medina Zein.
"Kita terjadi cekcok, tapi saya merasa tidak menyentuh dia sama sekali," katanya.
Bahkan, Icha mengatakan malahan Medina Zein lah yang lebih dulu ingin menyentuhnya.
"Saya merasa tidak menyentuh, justru dia yang mencoba menyentuh saya. Saya kaget dia divisum," ujarnya.
Sahabat Vanessa Angel ini merasa syok saat tahu Medina Zein mengaku wajah dan kakinya penuh luka akibat ulahnya.
"Dia bilang dia di sininya terluka (menunjuk bagian pelipis), kakinya terluka padahal saya merasa saya tidak menyentuh dia sama sekali," tutur Marissya Icha.
Sudah memberikan kesaksian, Marissya Icha pun kini menyerahkan selurunya ke pihak berwajib saja.
"Kita lihat saja nanti, orang kan berhak bilang begini, bilang begitu. Tapi nantinya kan diselidiki pihak kepolisian mana yang benar, mana yang salah," pungkas Marissya Icha.
Ahmad Ramzy, selaku pengacara Icha, meyakini jika kliennya tak menganiaya Medina Zein sama sekali.
"Saya dengar kita dilaporkan di Polres Jakarta Selatan, katanya diduga melakukan penganiayaan yang mana dilakukan saat kita mediasi. Padahal saya hadir juga di sana, tidak ada yang namanya penganiayaan yang dilakukan baik MZ maupun klien saya," lanjutnya.
Pihaknya pun juga melaporkan Medina Zein atas laporan palsu yang telah dibuatnya.
Dengan bukti CCTV yang ada di lokasi, dapat membuktinya jika Medina Zein berbohong.
"Rekaman cctv kita sudah mintakan kepada penyidik untuk bisa menjadi alat bukti karena kita melaporkan balik terhadap laporan polisi yang MZ buat. Kita meminta kepada penyidik untuk bisa membuka cctv tersebut," ujarnya.
"Saya meyakini dan bahkan saya sempat merekam sedikit, tidak ada klien saya melakukan penganiayaan terhadap MZ. Kami sudah melaporkan kembali atas laporan yang MZ buat.
Laporan yang kita laporkan terkait 310, 311, dan 220, laporan palsu," sambung Ahmad.
Source | : | Tribunstyle.com |
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar