GridFame.id - Penyakit jantung menjadi ancaman besar bagi banyak orang.
Pasalnya penyakit satu ini termasuk ke deretan penyakit mematikan.
Bagaimana tidak?
Jantung merupakan salah satu organ vital yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh.
Maka ketika jantung tak berfungsi dengan baik, organ tubuh lainnya bakal terganggu lantaran kurangnya suplai darah.
Penyakit jantung sendiri bisa dicegah sedini mungkin.
Tak melulu obat, Anda bisa memanfaatkan bahan-bahan alami yang ada di dapur.
Salah satunya dengan satu sayuran hijau yang dikukus.
Simak sampai habis!
Brokoli Baik untuk kesehatan jantung
Ya, sayuran hijau yang dimaksud adalah brokoli.
Brokoli selama ini menjadi salah satu sayur favorit keluarga.
Namun rupanya, brokoli kukus telah terbukti memiliki manfaat baik bagi kesehatan jantung.
Dalam studi oleh Nutrition Research menemukan fakta bahwa mengonsumsi brokoli kukus secara teratur dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.
Ini terjadi karena brokoli dapat mengurangi jumlah kolesterol dalam tubuh.
Studi lainnya juga banyak yang menunjukkan jika brokoli dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Selain cegah penyakit jantung, brokoli juga mengandung senyawa anti kanker.
Kandungan sulforaphane pada brokoli berperan dalam meningkatkan detoksifikasi racun di udara, seperti asap rokok dan juga membantu mengurangi risiko kanker tertentu.
Penelitian menunjukkan bahwa brokoli memiliki sifat anti kanker dan dapat mengurangi risiko kanker prostat.
Mendukung sistem kekebalan tubuh
Saat ini tubuh manusia sangat rentan terhadap virus dan beberapa jenis penyakit.
Sedangkan, makan brokoli kukus dapat mendukung kesehatan usus sehingga meningkatkan pertahanan terhadap infeksi.
Ini karena kandungan belerang di dalamnya yang mendukung produksi glutathione yang bisa menjaga integritas lapisan usus, serta mendukung perbaiknannya.
Glutathione pada brokoli kukus kaya akan antioksidan sehingga melindungi sel dari kerusakan inflamasi.
Sebenarnya, brokoli aman dikonsumsi oleh semua orang.
Akan tetapi jika Anda memiliki masalah tiroid, tidak disarankan makan brokoli.
Hal ini karena brokoli dapat mengganggu penyerapan yodium yang justru dibutuhkan untuk memproduksi hormon tiroid.
Perlu diingat, konsumsi brokoli dalam jumlah yang wajar dan secara konsisten agar ini tidak menjadi masalah baru bagi tubuh.
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul Sampai Lupa Kapan Terakhir Kali Berobat ke Puskesmas, Ternyata Selama Ini Rahasia Tubuh Kebal Dari Penyakit Cuma Perlu Rajin-rajin Makan Brokoli Kukus
Source | : | Nakita.ID |
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar