"Dia bilang, 'Kita stop ya, jangan nangis lagi'. Saya harus fokus kedepannya apa, 'Pengobatannya apa yang kamu pilih?'," tutur Kiki menirukan ucapan Chris.
"Berdoa, meminta, memohon, minta kesembuhan, hanya berdoa, minta maaf sama Tuhan atas kesalahan-kesalahan yang pernah aku perbuat," sambungnya.
"Merendahkan diri memang kita manusia yang penuh dengan dosa. Aku juga tau setiap manusia dalam hidup pasti ada pencobaan, Tuhan udah ijinkan pencobaan itu ada"
"Aku nggak marah, aku nggak yang kesel. Aku cuma banyak mengucap syukur karena pagi-pagi aku masih bisa nafas," tambahnya.
Kiki menuturkan dokter sudah memvonis umurnya tak akan panjang karena kanker yang menutupi saluran pernapasannya.
"Kata dokter cancer aku tuh besarnya sebesar (kamera) handphone yang ada di belakang yang hampir menutupi saluran pernafasan. Seharusnya tuh nggak bisa nafas," jelas Kiki.
"Jadi bener-bener nggak ada gejala sama sekali, nggak ada yang dirasain apa-apa tiba-tiba divonis cancer stadium IV dan divonis enam bulan bakal meninggal?" tanya Maia Estianty.
"Iya, ada yang bilang seperti itu. Iya enam bulan meninggal kalau nggak diobati," jelas Kiki.
Berhasil mematahkan vonis dan sembuh dari kanker, Kiki meminta semua penderita kanker lainnya untuk pasrah pada Tuhan.
"Sekarang aku masih ada saat ini ya semua karena kasih karunia Tuhan lah. Cancer memang penyakit yang menyeramkan, tapi nggak ada yang mustahil."
"Tetep berdoa, memohon, meminta, kita hanya deketin diri sama Tuhan. Bikin kekuatan, jadi kuasa doa tuh sangat nyata aku alami," pungkasnya.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar