GridFame.id - Kabar Ahmad Dhani selingkuh pernah diungkap Mulan Jameela.
Secara terang-terangan Mulan Jameela mengatakan Ahmad Dhani selingkuh di depan Melaney Ricardo.
Bukan hanya sekali, Ahmad Dhani selingkuh hingga puluhan kali sejak menikah dengan Mulan Jameela.
"Pernah selingkuh nggak pas nikah sama Mulan?" tanya Melaney Ricardo di YouTube miliknya.
"Jangan nanya sama dia, nanya sama aku. Berapa puluh kali (Ahmad Dhani selingkuh)," jawab Mulan Jameela sambil tertawa.
"Benar-benar ya Mulan wonder woman sesuai dengan lagu ya. Hatimu terbuat dari baja, gila hatimu baja. Nggak semua perempuan loh bisa memaafkan kalau laki-lakinya selingkuh," kata Melaney Ricardo sambil tepuk tangan dan pandangan terkejut.
"Tapi kan saya ngga pakai hati," ujar Dhani.
"Enak aja, tapi kan pakai body," sahut Mulan lantang.
Bak ucapan Mulan Jameela terbukti, DJ seksi Dinar Candy lantas mengaku juga pernah dikirim chat Ahmad Dhani.
Terungkap Ahmad Dhani ternyata pernah berkomunikasi dengan Dinar Candy.
Diketahui Dinar Candy belum lama membagikan momen saat berkunjung di rumah Ahmad Dhani.
Isi chat suami Mulan Jameela ke Dinar Candy membuat El Rumi Kaget.
Melalui kanal YouTube miliknya, DJ alias disjoki yang dikenal kerap berpenampilan seksi ini mengungkapkan bahwa dulu Ahmad Dhani pernah kirim pesan WA ke Dinar Candy.
"Jadi aku dulu pernah di-WA sama ayah (Ahmad Dhani)," kata Dinar Candy dalam konten yang dibagikannya pada Senin (4/7/2022).
Tak ayal, pernyataan Dinar Candy tersebut lantas membuat El Rumi terkejut, Dinar Candy bahkan mengaku kalau dulu Ahmad Dhani mengirimi pesan WA saat ia sedang viral karena hendak jual celana dalam.
Namun ternyata, Dinar Candy diundang Ahmad Dhani berkolaborasi untuk konten YouTube.
"Ayah punya YouTube enggak sih? Nomornya (WA) dikit banget. Nomor orang kaya guys," cerita Dinar Candy.
"Belum terkenal dia (waktu itu)," sahut Dhani yang lantas membuat Dinar Candy berakting menangis karena diledek belum terkenal.
Source | : | Tribunmanado.co.id |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar