GridFame.id -
Biodata Coach Harry IP yang tengah jadi sorotan.
Biodata Coach Herry IP, pelatih ganda putra Indonesia yang sedang bersitegang dengan Kevin Sanjaya.
Biodata Coach Herry IP membeberkan soal latar belakangnya.
Coach Herry IP atau yang dikenal dengan Naga Api sedang jadi perbincangan.
Hubungannya dengan Kevin Sanjaya yang dikabarkan tengah retak saat ini.
Rupanya, dalam sebuah wawancara Kevin Sanjaya mengaku kalau ia sakit hati dengan sang pelatih.
Perseteruan ini pun menimbulkan pro dan kontra di masyarakat.
Sebagian berada di pihak Kevin Sanjaya, lainnya mendukung pelatih Herry IP.
Berikut profil singkat Herry IP pelatih ganda putra.
Melansir Kompas.com, coach Herry IP memiliki nama lengkap Herry Iman Pierngadi.
Ia lahir pada 21 Agustus 1962 di Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung. Ia bergabung di PBSI sejak tahun 1993.
Herry IP pada awalnya menangani pasukan Nasional Pratama Indonesia untuk talenta yang akan datang.
Dikutip dari Surya.co.id, mulai tahun 1999 ia menjadi pelatih dan pelatih utama ganda putra di pusat pelatihan Nasional Pelatnas Cipayung, mengambil alih dari Christian Hadinata yang menjadi Direktur Pelatnas Nasional PBSI.
Berbeda dengan beberapa pelatih pada umumnya, Herry IP tidak memiliki pengalaman menjadi pemain bulutangkis papan atas.
Namun, kemampuannya dalam melatih terutama ganda putra Indonesia tak perlu diragukan lagi.
Sebut saja, ia berhasil embuat Kevin Sanjaya/Marcus Gideon menjadi juara 1 dunia dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di peringkat 2 dunia.
Belum lagi beberapa anak didiknya yang tak kalah berperestasi seperti Fajar Alfian/Muhammad Rian, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, hingga Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Sementara itu, Herry IP mengatakan bahwa partner Marcus Fernaldi Gideon itu sudah tak mau lagi berlatih dengannya di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur.
"Kalau masalah, tanyakan ke Kevin. Saya tidak ada masalah karena Kevin yang tidak mau latihan bersama saya," kata Herry IP kepada Kompas.com, Senin malam.
Pelatih berjulukan Coach Naga Api itu mendapat kabar tersebut dari asisten pelatih ganda putra, Aryono Minarat, usai turnamen Indonesia Open 2022 yang digelar 14-19 Juni lalu.
"Katanya, Kevin sudah tidak cocok berlatih dengan saya. Kalau sudah tidak merasa cocok, ya sudah tidak usah latihan dengan saya," ungkap Herry IP.
Dalam sebuah wawancara, Kevin Sanjaya pun akhirnya membongkar apa yang membuatnya sakit hati kepada sang pelatih.
Ia mengatakan bagaimana memendam rasa sakit hatinya selama bertahun-tahun karena tingkah sang pelatih.
“Kayaknya memang sudah waktunya saya berbicara apa adanya, daripada saya semakin digituin terus. Sebenarnya awalnya, panjang ceritanya. Pasti pertama ribut karena dia menjelek-jelekkan saya di Indonesia Open. Tetapi sebenarnya story-nya panjang,” kata Kevin.
“Dari pertama saya masuk Pelatnas Cipayung, saya kayak dianaktirikan, diremehkan terus, dan lain sebagainya oleh dia. Saya kayak tidak pernah dianggap.Salah satunya saat race to Olympics 2016, saya tidak diberangkatkan ke dua pertandingan Eropa dan China Open.
Saya [bersama Marcus Gideon] finis tidak jauh dari Angga/Ricky, hanya beda 1-2 posisi doang, tetapi masih di 15 besar. Saya tidak diberangkatkan karena menurut dia, saya masih jauh kelasnya. Intinya begitu. Dia selalu meremehkan kita. Saya sama Sinyo. Karena kita kecil, dipandang sebelah mata.” “
Saat itu saya lebih banyak latihan sama Koh Ar (Aryono Miranat) setelah sebelumnya sama Mas Chafidz (Yusuf),” tutup Kevin.
Source | : | Kompas.com,Surya.co.id |
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar