Situasi persediaan, kondisi keuangan, dan informasi penting lain untuk mengembangkan bisnis ke depannya akan sulit diketahui.
Pembukuan yang kurang rapi dan asal-asalan juga bisa mengakibatkan penolakan pengajuan pinjaman.
Kesalahan lainnya yang umum terjadi adalah pengelolaan keuangan yang buruk.
Pengelolaan keuangan yang buruk seperti menggabungkan rekening pribadi dan usaha, pasti akan menimbulkan masalah keuangan.
Uang hasil usaha akan digunakan untuk melunasi utang bisnis maupun pihak aplikasi pinjol pasti akan tak terpenuhi jika digunakan untuk belanja pribadi.
Tentu pihak aplikasi pinjol tak ingin mengambil risiko dengan memberikan utang kepada pelaku UMKM yang tidak mampu mengelola keuangan.
Riwayat kredit di Sistem Layanan Informasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (SLIK OJK) menjadi salah satu syarat pengajuan pinjaman online langsung cair.
Biasanya kalau pengajuan pinjaman ditolak, kemungkinan besar karena punya rekam jejak kredit yang jelek.
Catatan buruk dalam kredit seperti menunggak pembayaran tagihan kartu kredit, gagal bayar kredit kendaraan bermotor, atau kasus lainnya.
Sebelum mengambil pinjaman apapun, termasuk pinjol langsung cair, sebaiknya lunasi semua tunggakan utang.
Dengan begitu, riwayat kredit kembali bersih, dan dapat mengajukan pinjaman lagil.
Baca Juga: Mengerikan Pinjol Ilegal Bakal Teror Korbannya Dengan Cara Ini Tidak Habis Pikir
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 4 Kesalahan Umum yang Dilakukan Sebelum Mengajukan Pinjol untuk Modal Usaha
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar