GridFame.id - Apakah Anda pengguna setia ojek online? Jika iya, sebaiknya simak informasi berikut ini.
Kenaikan BBM memberikan dampak yang begitu besar dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
Ojek online pun juga ikut merasakan dampak kenaikan BBM ini.
Pasalnya tarif ojek online ikut naik akibat kenaikan BBM yang terjadi.
Padahal masyarakat Indonesia banyak yang bergantung dengan ojek online sebagai alat transportasi sehari-hari.
Banyak keuntungan yang didapatkan dengan bepergian menggunakan ojek online.
Semuanya bisa dipesan dengan mudah lewat aplikasi dengan armadanya yang juga berjumlah banyak beroperasi 24 jam.
Hal itu membuat pengguna tidak perlu khawatir kesulitan mendapatkan kendaraan di tengah malam.
Ketika bepergian di dalam kota, tidak ada ruginya untuk menggunakan ojek online karena mereka lebih paham rute yang bisa lebih cepat membawa Anda ke tujuan.
Salah satu keunggulan transportasi online adalah memiliki sistem pembayaran non-tunai yaitu dengan menggunakan kartu kredit maupun e-cash.
Seperti yang dimiliki Gojek dan Grab, pengguna hanya perlu memastikan saldo kredit cukup untuk pembayaran.
Baca Juga: Cara Transfer Pulsa Smartfren, Mudah Banget! Segini Saldo Minimalnya
Ojek Online atau Ojol masih menjadi solusi untuk berpergian ketika tidak ada kendaraan pribadi.
Selain karena praktis, waktu tempuh yang lebih cepat juga menjadi kelebihan dibanding transportasi lainnya.
Ojol seperti Gojek dan Grab memiliki tarif tersendiri sehingga driver ojol tidak bisa asal asalan dalam memberi tarif, besaran tarif ojol pun sebetulnya telah diatur oleh Kementerian Perhubungan.
Penyesuaian tarif dilakukan sesuai dengan peraturan yang diteken Kementerian Perhubungan dalam KP No. 667 Tahun 2022 tentang Pedoman Perhitungan Biaya Jasa Penggunaan Sepeda Motor yang Digunakan untuk Kepentingan Masyarakat yang Dilakukan dengan Aplikasi.
Berikut tarif beberapa layanan ojek online di Jabodetabek:
- Biaya jasa batas bawah: Rp 2.550/kilometer
- Biaya jasa batas atas: Rp 2.800/kilometer
- Biaya jasa minimal: Rp 10.200 - Rp 11.200
Contohnya dari Stasiun Manggarai ke Citywalk Sudirman dengan jarak 4.6 kilometer dikenakan tarif Rp 16.500 untuk Goride dan Rp 29.000 untuk Gocar.
- Tarif Dasar Minimum (0-4 km) Rp 10.200 - Rp 11.200
- Tarif per km Rp 2.550 - Rp 2.800
Contohnya dari Stasiun Manggarai ke Citywalk Sudirman dengan jarak 4,6 kilometer dikenakan tarif Rp 17.500 untuk Grab Bike dan Rp 34.000 untuk Grab Car.
Baca Juga: Cara Cek Tagihan Listrik Lewat PLN Mobile Lengkap dengan Update Tarif Listrik Terbaru Tahun 2022
- Biaya jasa batas bawah: Rp 2.550/kilometer
- Biaya jasa batas atas: Rp 2.800/kilometer
- Biaya jasa minimal: Rp 10.200 - Rp 11.200
Contohnya dari Stasiun Manggarai ke Apartemen Sudirman dengan jarak 4 kilometer dikenakan tarif Rp 11.200 untuk Maxim Bike dan Rp 19.900 Maxim Car.
- Biaya jasa batas bawah: Rp 2.550/kilometer
- Biaya jasa batas atas: Rp 2.800/kilometer
- Biaya jasa minimal: Rp 10.200 - Rp 11.200
Contohnya dari Stasiun Manggarai ke Citywalk Sudirman dengan jarak 4.6 kilometer dikenakan tarif Rp 8.000-Rp 11.000 untuk motor dan Rp 13.200-26.400 untuk mobil
- Biaya jasa batas bawah: Rp 2.550/kilometer
- Biaya jasa batas atas: Rp 2.800/kilometer
- Biaya jasa minimal: Rp 10.200 - Rp 11.200
Contohnya dari Stasiun Manggarai ke Citywalk Sudirman dengan jarak 4.6 kilometer dikenakan tarif Rp 12.000 untuk motor dan Rp 21.000 untuk mobil
- Biaya jasa batas bawah: Rp 2.550/kilometer
- Biaya jasa batas atas: Rp 2.800/kilometer
- Biaya jasa minimal: Rp 10.200 - Rp 11.200
Baca Juga: Super Gampang! Ini Cara Transfer Kuota Telkomsel ke Sesama Pengguna Lengkap dengan Tarif Adminnya
Artikel Ini Telah Tayang Sebelumnya di Kompas.com dengan Judul "Tarif Ojol di Jabodetabek 2022 (Gojek, Grab Bike, Maxim, Anterin)"
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
| Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar