GridFame.id - Belakangan metode pembayaran Paylater banyak dipilih para pengguna smarthphone.
Paylater membantu para pengguna untuk bertransaksi dengan sangat mudah.
Berbagai transaksi pembayaran bisa dilakukan pakai Paylater.
Ada banyak aplikasi yang menyediakan fitur paylater.
Saat ini hampir semua perusahaan yang menyediakan paylater dapat Anda gunakan untuk melakukan pembayaran apapun.
Dari membayar barang-barang kebutuhan rumah tangga, makanan, listrik, BPJS, hotel, dan masih banyak lagi.
Tidak hanya memudahkan transaksi, Anda juga dapat dengan mudah mengajukan pinjaman di aplikasi paylater.
Umumnya, Anda hanya harus memenuhi syarat seperti cukup umur, memiliki foto ktp dan foto selfie dengan KTP, memiliki pekerjaan, serta memiliki rekening bank pribadi.
Meski begitu ada saja oknum tidak bertanggung jawab yang mengambil keuntungan dari orang lain.
Salah satunya dengan melakukan penipuan dengan mengatasnakan paylater.
Kenali modus penipuan paylater ini agar tak jadi korban selanjutnya.
Baca Juga: Bolak-Balik Gagal Transaksi Pakai Paylater? Simak Begini Cara Mengajukan Komplain ke Akulaku
Dilansir dari laman resmi blog.indodana.id, hati-hati dengan modus penipuan paylater berikut ini:
Perlu Anda ketahui bahwa proses pendaftaran PayLater atau pinjaman online hanya bisa dilakukan secara online melalui aplikasi penyedia layanan tersebut.
Jadi, jika Anda diminta untuk mengisi/memberitahukan secara lisan data-data pribadimu oleh oknum yang mengaku dari penyedia layanan PayLater, jangan percaya.
Ingat saja, kalau kemajuan metode pembayaran ini pasti sudah dibarengi dengan kemajuan teknologi, jadi jangan mudah terkecoh dengan modus bantuan pendaftaran PayLater.
Sering mendapatkan penawaran PayLater di SMS atau pesan WhatsApp dari nomor tidak dikenal
Jangan pernah sekali-kali mencobanya, karena kemungkinan besar itu adalah pesan penipuan.
Berikut adalah ciri-ciri pesan penipuan yang harus Anda waspadai:
Baca Juga: Sosok Ini Berikan Tips Lolos BI Checking Padahal Pernah Gunakan Paylater
- Menawarkan PayLater dan melampirkan link pendaftaran padahal sebenarnya, link tersebut adalah link scam yang jika diklik bisa langsung mencuri informasi pribadi Anda
- Menawarkan PayLater dan melampirkan nomor WhatsApp untuk dihubungi, ini adalah ciri pesan penipuan yang berkaitan erat dengan poin pertama, pura-pura memberikan bantuan pendaftaran PayLater.
Umum digunakan oleh oknum-oknum nakal, modus penipuan Customer Service palsu biasanya memiliki ciri-ciri yang sangat mudah ditebak, seperti:
- Menghubungi nomor Anda menggunakan nomor ponsel biasa bukan nomor kantor resmi.
- Mengaku sebagai Customer Service atau salah satu bagian dari perusahaan penyedia layanan PayLater, kemudian mereka akan memberitahu Anda bahwa ada permasalahan di akun PayLater atau bahkan mengiming-imingi hadiah.
- Meminta informasi dan data pribadi.
Wajib Anda ingat, kalau tidak ada satu pun orang yang boleh mengetahui informasi atau data pribadi Anda, terutama, kode OTP, PIN, dan Password.
Jika mendapatkan telepon dengan ciri-ciri di atas, maka jangan segan untuk mengabaikan/mematikan/ memblokirnya.
Baca Juga: Mau Limit Pinjaman Bertambah? Lakukan 7 Cara Ini Untuk Menaikkan Kredit Poin Akulaku Paylater
Ada beberapa penyedia layanan PayLater yang menyediakan fasilitas pencairan limit menjadi dana tunai.
Nah, jika ada orang tidak dikenal menghubungi Anda dengan alasan ingin membantu Anda untuk mencairkan limit tersebut, jangan pernah percaya karena pastinya hal tersebut bisa Anda lakukan sendiri melalui aplikasi.
Jika masih ragu, silakan hubungi dahulu Customer Service resmi dari penyedia layanan PayLater tersebut.
Terakhir ada modus bantuan pembayaran tagihan, pada modus ini, penipu biasanya akan mengirim pesan yang berisi pengingat atau diskon pembayaran tagihan melalui WhatsApp atau email kepada Anda.
Namun, bukannya melampirkan metode pembayaran asli, mereka justru akan melampirkan nomor rekening palsu.
Biasanya, nomor rekening ini memiliki nama yang serupa dengan penyedia layanan atau bahkan berbeda.
Baca Juga: Tanpa Ribet, Simak Cara Bayar Tagihan Lazada Paylater Terbaru 2023
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar